Thursday, June 30, 2011
My Mood Booster
Seperti hujan di akhir Juni, yang menyejukkan hati, basah, dingin, dan nyaman.
Seperti lelehan cokelat di mulut, yang manis, lembut, dan menenangkan.
Seperti mendengar lagu-lagu cinta, romantis, sendu, dan tentram.
Seperti menonton comedy romantis, yang segar dan lucu.
Dan seperti kamu yang membuatku tersipu malu :)
xxx
*Terima kasih my mood boosters :)
Senyumku mengembang lebih lebar karenamu <3
Wednesday, June 29, 2011
Crazy Litlle Things Called Love :)
Heemm.. What should I tell you today?
:ahaa.. ini sajaaa..
Kemarin libur Isra' Mi'raj.. dan saya berdiam diri saja dirumah. Karena masih tidak enak badan, sakit gigi, dan males keluar di siang hari yang panas.
Dan akhirnya, karena lama-lama mati gaya juga, akhirnya malam harinya saya menyambangi kosan teman saya di Kober. Disana mencari bubur ayam untuk makan malam (masih belum bisa makan nasi), makan kembang tahu, dan menonton film.
Film yang saya tonton berjudul 'Crazy Litlle Things Called Love' :)
Film produksi Thailand ini so sweet banget lhoo.. Kisah cinta yang sederhana dan menyentuh. Mengingatkan pada saat-saat saya sekolah dulu. Dimana ada persahabatan, menemukan cinta pertama, menyukai senior ganteng, cool, dan pintar :p
dan si wanitanya, berusaha mati-matian untuk mendapatkan perhatian dari senior ganteng..
Dan cinta yang bersemi sejak lama akhirnya dipersatukan juga :)
Manis dan lucu..
Kalau mau tau ceritanya, lebih baik tonton sendiri filmnya (biar g penasaran)
dan ulasan resensinya juga banyak di internet, hehhee..
Tapi begitulah cerita cinta dalam film, manis, lucu, dan berakhir indah..
Semoga kisah cintaku semanis dalam film :)
:ahaa.. ini sajaaa..
Kemarin libur Isra' Mi'raj.. dan saya berdiam diri saja dirumah. Karena masih tidak enak badan, sakit gigi, dan males keluar di siang hari yang panas.
Dan akhirnya, karena lama-lama mati gaya juga, akhirnya malam harinya saya menyambangi kosan teman saya di Kober. Disana mencari bubur ayam untuk makan malam (masih belum bisa makan nasi), makan kembang tahu, dan menonton film.
Film yang saya tonton berjudul 'Crazy Litlle Things Called Love' :)
Film produksi Thailand ini so sweet banget lhoo.. Kisah cinta yang sederhana dan menyentuh. Mengingatkan pada saat-saat saya sekolah dulu. Dimana ada persahabatan, menemukan cinta pertama, menyukai senior ganteng, cool, dan pintar :p
dan si wanitanya, berusaha mati-matian untuk mendapatkan perhatian dari senior ganteng..
Dan cinta yang bersemi sejak lama akhirnya dipersatukan juga :)
Manis dan lucu..
Kalau mau tau ceritanya, lebih baik tonton sendiri filmnya (biar g penasaran)
dan ulasan resensinya juga banyak di internet, hehhee..
Tapi begitulah cerita cinta dalam film, manis, lucu, dan berakhir indah..
Semoga kisah cintaku semanis dalam film :)
Sunday, June 26, 2011
Fakta Sepatu
@faktaseru: 29% wanita lebih banyak menghabiskan waktu untuk belanja sepatu dibanding mencari jodoh mereka #faktaseru
*big grin* *wink*
Dan saya termasuk dalam wanita yang 29 persen itu :D hehhee..
Saya lebih suka hunting-hunting sepatu keren, daripada hunting cowo-cowo ganteng (karena mereka g ada di etalase toko, hahha..)
Sebenarnya saya belum bisa dibilang kolektor sepatu juga sih, karena sepatu-sepatu yang saya miliki masih bisa dihitung dengan jari. Tapi kadang suka g tahan ngeliat barang keren dan jodoh di kaki. Kaya yang semalem saya lihat. Dalam hati berjanji, suatu saat akan membeli sepatu itu, hohoho..
Dibanding membeli baju, saya lebih suka membeli sepatu. Kenapa? Karena sepatu bisa dipakai setiap hari, terus lebih long lasting kalo kita menyimpannya dengan baik. Karena ukuran saya g akan bertambah lagi :D
Saya suka semua model sepatu, dari heels, wedges, flat maupun sport shoes.. Asal mereka semua g menyakiti kaki, membuat lecet, dan pegal ketika di pakai. Jarang sekali bisa menemukan sepatu yang seperti itu. Dan sepatu-sepatu di rumah pun beberapa menyakiti kaki, hiks..
Untuk soal harga, asal harganya masih rasional dan matching dengan barangnya, saya tidak terlalu bermasalah. Dan untuk bisa mendapatkan barang yang saya inginkan, saya tidak akan ragu menabung :D
***
Beberapa tips untuk memilih sepatu dari saya:
1. Jika ingin berbelanja sepatu, carilah waktu yang luang. Karena kita membutuhkan waktu untuk mencoba sepatu-sepatu yang ada di toko. Jika kita berbelanja terburu-buru, kita bisa menyesal nanti karena tidak maksimal dalam menentukan pilihan.
2. Jangan ragu mencoba, karena karakteristik kaki kita berbeda-beda. Belum tentu yang terlihat bagus di etalase itu bagus juga di kaki. Dan sebaliknya, belum tentu yang terlihat biasa saja, ternyata ketika di pakai malah sangat bagus sekali di kaki kita.
3. Jangan ragu meminta pendapat orang lain saat membeli sepatu, misalnya teman kita, atau pramuniaga di toko. Mereka bisa memberikan pendapat yang objekitf apakah sepatu yang kita pakai bagus atau tidak. Dan jika berbelanja dengan ibu, saudara atau teman, jika kalian kekurangan uang bisa pinjam mereka juga, hehhe..
4. Pilihlah sepatu yang modelnya kita suka, nyaman di kaki, terutama untuk berjalan. Model bagus belum tentu nyaman, lho.. seperti menggunakan heels, rasanya "beautiful is painful" hehehe.. Saya lebih suka sepatu yang bersol tebal seperti wedges untuk digunakan sehari-hari dan memilih yang memiliki bantalan empuk.. Tapi, itu semua tergantung selera kalian masing-masing.
5. Jika memilih warna, sesuaikan dengan kebanyakan warna pakaian yang kalian miliki. Atau kalian bisa memilih warna netral untuk digunakan dengan banyak pakaian, seperti hitam, cokelat, dan putih. Merah juga warna yang bagus untuk di padu-padankan.
6. Pilih sepatu yang mudah digunakan (tidak ribet) untuk di bongkar pasang. Karena kita kadang harus sholat, dll.. yang membuat kita harus melepas sepatu. Jika sepatu kita termasuk yang 'ribet' tentunya akan menyusahkan mobilitas kita.
7. Sesuaikan dengan tujuan kita membeli sepatu, apakah untuk dipakai bekerja, bermain, ke mall, olah raga, ke pasar, menghadiri resepsi pernikahan, dll. Karena untuk bekerja kita pasti akan membutuhkan sepatu yang lebih resmi daripada untuk yang dipakai bermain.
8. Sesuaikan dengan budget ketika ingin belanja. Jangan lapar mata dan membeli lebih dari anggaran yang kita punya. Itu bisa membahayakan kantong. Untuk mencegahnya, kita bisa hunting-hunting sepatu dulu, memastikan harganya, lalu di lain waktu kita bisa membelinya.
9. Simpan sepatu yang kita punya dengan baik agar lebih tahan lama :)
Demikian sedikit tips membeli sepatu dari saya, based on my experience :D
Semoga bermanfaat <3
***
Well, fyi.. ukuran sepatu saya 38 :D
Jika ada yang berminat membelikan saya sepatu, hahha..
Untuk ulang tahun saya 2 bulan lagi juga tak masalah :p
Colek @NiSsaYJ dan @Qaanita Luthfi :D
Labels:
About Me,
birhtday wishes,
ceracau,
information,
Personal,
tips
Saturday, June 25, 2011
Semangat!!
Saya hampir lupa, pada kata-kata penyemangat saya sendiri yang selalu saya berikan untuk menyemangati orang lain. Saya ingin mengingatkan diri saya lagi :)
You are what you think!
Yappp!! Itu benar.. kadang jika kita selalu berfikir yang negative tentang sesuatu, hal itu akan membuat keadaan kita lebih buruk. Dan akhirnya memang benar-benar buruk. Cobalah mencari sesuatu yang positif, untuk membuat keadaan lebih baik. Menyemangati dan memotivasi diri, membentuk mindset yang baik, agar segala yang dilakukan menjadi baik.. Jangan takut bermimpi yang tinggi, tapi jangan lupa untuk cari bagaimana mewujudkannya. Karena Allah mahatau, dia yang akan memeluk mimpi-mimpi kita.
Jika dihadapkan pada masalah,
Sesungguhnya setelah kesulitan terdapat kemudahan. Sesungguhnya setelah kesulitan terdapat kemudahan. (Qs. Al-Insyirah)
Allah sampai menyebutkannya 2x!! Bayangkan? Apa namanya jika itu bukan suatu penegasan bahwa itu benar adanya. Pernahkah merasakan, bahwa kesulitan-kesulitan, ujian yang kita hadapi memberikan kita pelajaran berharga, setidaknya ada hikmah yang bisa diambil untuk kita petik. Dan tidak mengulanginya dikemudian hari.
Kita belajar lebih dewasa menghadapi dunia, menghadapi orang lain, dan masalah yang lebih berat di depan nanti. Ingat, ujian itu juga bisa menunjukkan tingkat keimanan seseorang. Dan bentuk ujian dari Allah terhadap setiap orang berbeda-beda. Dan kita harus bersyukur, banyak orang yang ujiannya jauh lebih berat dari kita. Tapi kita menganggap bahwa keadaan kita lah yang paling buruk di dunia ini. Sabar, insyaAllah kesabaran tidak ada batasnya :)
Dan ini yang membuat saya tertegun, karena kata-kata ini yang saya butuhkan saat ini.
Jika Anda tidak mencoba, sampai kapanpun Anda tidak akan berhasil..
Dalem..
Ya, kadang saya sendiri takut mencoba, untuk apply sesuatu misalnya. Karena takut menghadapi saingan-saingan, tidak percaya diri, dll.. Tapi benar, setidaknya dengan mencoba kita telah memulai sesuatu. Mungkin seperti mengetuk pintu. Apakah pintunya akan terbuka atau tidak, kita tak akan pernah tau, tapi setidaknya kita sudah mengetuk. Bagaimana pintu itu akan terbuka jika kita tidak mengetuknya? Optimis dan percaya dirilah, toh kita sudah berusaha.
Bahagialah selalu. Dapatkan dari mana saja dirimu mau. Karena itu tergantung dari pikiranmu sendiri :D
*mempositing hal yang sama di Facebook
Friday, June 24, 2011
Ketika Kebosanan Melanda (di kantor)
Pada dasarnya saya adalah orang yang g bisa diam. Aktif kesana kemari dan paling bete kalo disuruh duduk diam dan do nothing :D
Tapi di sini lah saya, duduk diam di kantor.
Fyi, kantor saya di Pusat Riset Perubahan Iklim Gd. PAU Lt. 8.5 UI. Dan karena kantor ini baru, jadi masih sedikit yang beraktifitas disini. Dosen-dosen yang lain masih berkegiatan di fakultas dan departemennya masing-masing.. Kadang saya menunda mengerjakan sesuatu hari ini agar besok masih ada yang bisa saya kerjakan, hehee.. (biar g gabut :p )
Saya adalah manusia yang merupakan makhluk sosial. Saya bosan jika hanya berhadapan dengan laptop setiap harii.. Jadi, semoga kantor ini semakin ramai, banyak aktivitas, dan kegiatan. Agar hari-hari saya tidak diliputi oleh kebosanan tiada akhir :lebay:
Akhirnya inilah yang kadang saya lakukan untuk menghibur diri, hahhah.. masih banyak koleksi foto usil saya sebenarnya, bisa digunakan untuk nakut2in tikus :D
Tapi di sini lah saya, duduk diam di kantor.
Fyi, kantor saya di Pusat Riset Perubahan Iklim Gd. PAU Lt. 8.5 UI. Dan karena kantor ini baru, jadi masih sedikit yang beraktifitas disini. Dosen-dosen yang lain masih berkegiatan di fakultas dan departemennya masing-masing.. Kadang saya menunda mengerjakan sesuatu hari ini agar besok masih ada yang bisa saya kerjakan, hehee.. (biar g gabut :p )
Saya adalah manusia yang merupakan makhluk sosial. Saya bosan jika hanya berhadapan dengan laptop setiap harii.. Jadi, semoga kantor ini semakin ramai, banyak aktivitas, dan kegiatan. Agar hari-hari saya tidak diliputi oleh kebosanan tiada akhir :lebay:
Akhirnya inilah yang kadang saya lakukan untuk menghibur diri, hahhah.. masih banyak koleksi foto usil saya sebenarnya, bisa digunakan untuk nakut2in tikus :D
Thursday, June 23, 2011
When GirL's Talking
Selalu menyenangkan bertemu orang ini. Teman semasa K2N dulu, tapi setelah itu kita menjadi dekat sekali. Si lulusan psikologi UI ini memang teman diskusi yang baik. Dea Adhicita namanya :)
Buka saja blognya untuk mengenal wanita ini lebih jauh.
Tadi malam setelah berkumpul bersama dia mengomentari hidup saya.."Wa, enak banget ya jadi wanita independent ky lo. Tapi bahaya juga ya, Wa.. Lo bisa g butuh laki-laki kalo ky gitu terus.. "
:Jleb:
Dalem
Err..
Honestly, saya pernah sih mikir kalo saya bisa sendiri. Dan akhir-akhir ini saya sangat terbiasa dan menikmati kesendirian saya, :ceileeehh:
Tapi kalo disuruh pacaran, saya mah dengan tegas akan menolak :D
Ya saya tidak butuh laki-laki yang dinamakan pacar untuk antar jemput saya kemanapun, membayar tagihan belanja dan makan saya, bermalam minggu di mobil karena macet, dan menerima sms-sms manis. Dan saya merasa tidak harus membagi hidup saya lebih dalam kepada siapapun sekarang.
Umm, setelah dipikir-pikir, sepertinya hal-hal itulah yang membuat laki-laki sulit mendekat. hahhaa..
Dan kata Dea, "Lo harus tentuin deh, Wa.. Kapan lo harus menikah. Biar ada target dan lo g keenakan sendiri"
Baiklah, Dea.. Kita harus membicarakan ini lebih jauh lagi, hahhaa..
You know me so well :p
Buka saja blognya untuk mengenal wanita ini lebih jauh.
Tadi malam setelah berkumpul bersama dia mengomentari hidup saya.."Wa, enak banget ya jadi wanita independent ky lo. Tapi bahaya juga ya, Wa.. Lo bisa g butuh laki-laki kalo ky gitu terus.. "
:Jleb:
Dalem
Err..
Honestly, saya pernah sih mikir kalo saya bisa sendiri. Dan akhir-akhir ini saya sangat terbiasa dan menikmati kesendirian saya, :ceileeehh:
Tapi kalo disuruh pacaran, saya mah dengan tegas akan menolak :D
Ya saya tidak butuh laki-laki yang dinamakan pacar untuk antar jemput saya kemanapun, membayar tagihan belanja dan makan saya, bermalam minggu di mobil karena macet, dan menerima sms-sms manis. Dan saya merasa tidak harus membagi hidup saya lebih dalam kepada siapapun sekarang.
Umm, setelah dipikir-pikir, sepertinya hal-hal itulah yang membuat laki-laki sulit mendekat. hahhaa..
Dan kata Dea, "Lo harus tentuin deh, Wa.. Kapan lo harus menikah. Biar ada target dan lo g keenakan sendiri"
Baiklah, Dea.. Kita harus membicarakan ini lebih jauh lagi, hahhaa..
You know me so well :p
Wednesday, June 22, 2011
Congratulation Susi :) *anak Batutua kumpul lagi
Congratulation for your graduation, Susii :)
Yapp.. hari ini Susi Sakti Andarini resmi jadi S.Sos sarjana komunikasi, selamat yaaa..
dan warga Batutua yang tersisa hari ini menyaksikan proses sidangnya yang diadakan secara terbuka di FISIP :)
Walaupun karena panggilan tugas, terpaksa g menyaksikan prosesi sidangnya sampai habis, hiikkss..
but anyway, I now you can do it Suzzie :p
Walaupun karena panggilan tugas, terpaksa g menyaksikan prosesi sidangnya sampai habis, hiikkss..
but anyway, I now you can do it Suzzie :p
Ah, rasanya jadi ingat beberapa bulan yang lalu. Ketika berjibaku mengerjakan skripsi. Every skripsi has its own secret :p (:colek Oka Akhsan)
Dan setiap skripsi punya ceritanya sendiri.. Ingat ketika mengambil data setiap hari ke lab di P2O LIPI, naik kereta setiap pagi. Berdesakan di kereta dan menghitung plankton dengan njelimet..
Selanjutnya, tahap menganalisis dan menulis yang dikejar deadline, sampai revisi dan diskusi tiada akhir bersama pembimbing dan penguji super baik :D (thx pak Wisnu dan bu Riani).
Sampai menghadapi semangat dan mood yang turun naik bak roller coaster. Rasanya lelah jika berjalan sendiri. Untung kami selalu bersama, menguatkan dalam suka duka, bersama di Wisma Depok (Oka, Eggy, Bangkit, Bhe, Bun, Topan, dll) yang begadang bersama ketika deadline mendekat :)
Bahwa kesulitan-kesulitan itu ketika diingat lagi menjadi suatu yang manis dan dirindukan..
*tapi ogah sih kalo disuruh begitu lagi, hahhaa..
Hari ini anak-anak Batutua akhirnya kumpul lagi.. walaupun g lengkap semua sih..
Kalo diinget-inget, tahun lalu kita baru kenal karena K2N, dan bulan Juli lalu kita berangkat ke Rote. Waktu cepat sekali berlalu yaa..
Sampai saat ini, tak terasa.. kita seperti saudara..
Yaapp,, moment K2N yang menyatukan kita. Disana kita hadapi semuanya, mengenal pribadi masing-masing, bergesekan kecil satu sama lain, belajar bertoleransi dan menghargai..
Mengikuti K2N itu, seperti mendapatkan saudara baru. Sebulan bersama, makan 1 panci, tidur satu kasur bertiga bersama Dea dan Dewi, mendengar dengkuran, dan puas ditendang-tendang karena mereka tidur sangat lasak. hahahaa..
Rasanya senang sekali bisa berkumpul bersama mereka lagi hari ini, untuk mengingat-ingat saat-saat K2N dulu.
K2N UI, sebulan untuk selamanya..
Rasanya senang sekali bisa berkumpul bersama mereka lagi hari ini, untuk mengingat-ingat saat-saat K2N dulu.
K2N UI, sebulan untuk selamanya..
Tuesday, June 21, 2011
One Day One Post
Baiklaahh.. mulai sekarang One Day One Post :)
:doeng:
bingung mau cerita apaaa :p
baiklah, ini sajaaa..
emm.. ada kejadian. (sebenernya sih biasa aja)
tadi malem sempet chatting sm temen SMP, yang ketika SMP tuh g deket sbenernya. Secara dulu masih polos n g kenal cowo, hahhaa.. dan ucuk-ucuk tuh orang ngajakin chatting aja gitu..
ngobrol lah kita ngalor ngidul (gue percaya kalo dia ketemu gue pun, dia ga bakalan ngenalin gue sekarang, hahha)
ok, kembali ke topik chatting tadi yaa..
setelah ngobrol ngalor ngidul, mulai deh tuh orang g jelas.. nanya2 masalah pribadi..
mulai dari pacar gue siapa sekarang.. (errr.. g ada! tapi masa dia dapet gosip kalo gw udah nikah.. nahlo!)
trus, sampe akhirnya main truth or dare.. :tuhkan anehh:
oh well, sampe akhirnya dia ngasih pertanyaan ini ke gue..
"Who your first love is?" hahhaa.. (penting bgt g sih?)
dan dengan bingungnya gue mendefinisikan apa itu first love.. (menurut kalian apa?)
akhirnya gue jawab aja.. kalo first love gue itu temen SD gue yg waktu SD sering nangisin gue, hahha.. FAHMI namanya :p
Entah kenapa, honestly, belakangan ini gue jadi mikirin dia, bertanya-tanya dimana dia sekarang..
Masalahnya g kaya temen SD lain yang masih bisa kelacak, dia tuh sama sekali g ada jejaknya karena dia keluar sebelum dia lulus SD. Dan gue gatau dia kemana pindahnya.. Bahkan kalo diinget-inget pun gue LUPA nama lengkapnya. hihihi...
but anyway.. temen gue yg chatting sama gue semalem itu, menawarkan jasanya untuk mencari pria bernama Fahmi di antah berantah. Lucu banget g sih kalo dipikir-pikir?
Secara gue sendiri aja g tau dimana rimbanya tuh orang. Ini orang ujug-ujug PEDE banget mau nyariin orang itu..
Gatau deh nyarinya dimana..
Okay, semoga lekas ketemu deh, hihi... kalo dipikir-pikir, gue ini iseng juga yaa..
suka g jelas gitu, hoho..
"Trus nanti kalo ketemu mau apa, Wa?"
err.. actually, I have no idea :D :D
Sunday, June 19, 2011
Surat Untuk Perbatasan
Hari Sabtu, 18 Juni 2011 alhamdulillah Komunitas Sabantara berhasil meluncurkan buku Surat Untuk Perbatasan yang telah ditulis oleh para alumni K2N 2010.
Buku tersebut berisi ungkapan rindu alumni K2N pada daerah perbatasan tempat mereka K2N dulu..
Dan saya menyumbangkan salah satu tulisannya :)
***
Untuk saudara-saudariku, dari Desa Batutua, Kecamatan Rote Barat Daya..
Hai bintang salib selatan, apa kabarmu? Masihkah jelas terlihat dari sana? Dari Desa Batutua yang temaram karena listrik yang seadanya? Tiada pernah kulupa betapa purnama di sana sangat benderang. Ketika ketandusanmu menjadi suatu pesona eksotis sendiri, bukan Indonesia yang hijau memang. Tapi tetap menyimpan suatu keindahan tersendiri yang lain.
Surat ini kutujukkan untuk seluruh masyarakat yang menerima kami selama sebulan berada disana. Menerima kami dengan ketulusan, kebersamaan, dan penghargaan. Kita berbeda mungkin, agama kita berbeda, warna kulit kita berbeda, makanan kita berbeda, dan bahasamu terasa asing di telingaku. Tapi, tak perlu waktu lama untuk kami berada di hati kalian. Tak perlu waktu lama untuk kalian mempercayai kami mahasiswa yg datang tak diundang. Saya kagum, sangat. Dengan toleransi kalian yang begitu tinggi. Siapa bilang bahwa orang Timur itu kasar, seperti yang diberitakan di televisi, melakukan perkelahian antar suku, dan lain-lain? Kalian tidak!! Dan siapa bilang, jika tinggal jauh dari ibukota kalian tidak Indonesia? Kalian tidak!! Dengan bangganya, setiap tanggal 17, entah bulan apa, kalian mengadakan upacara. Saya ragu, apakah Presiden kita sendiri sudah pernah menginjakkan kakinya ke Rote. Pulau di selatan Indonesia.
Hai adik-adik di Rote, apa kabar? Masihkah ingat pada kakak-kakak yang mengajak kalian bermain ketika sore tiba? Kalian curi-curi pandang ketika melewati rumah kami dan dengan antusias mendengarkan kami ketika kami bercerita. Adik-adik, betapa kakak sedih melihat kalian ke sekolah tanpa alas kaki, padahal jalanan disana panas dan berbatu. Tapi kalian tetap semangat. Betapa kakak sedih melihat kalian makan hanya dengan makanan seadanya, yang membuat kalian kurus dan rambut kalian memerah? Kami merasa hidup kami di sini, di Jakarta sangat jauh dari cukup jika melihat keadaan kalian. Kami ingin melakukan sesuatu untuk kalian di sini, setidaknya agar masyarakat tau, bahwa nun jauh disana, di Rote Barat Daya, ada anak-anak perbatasan yang membutuhkan perhatian. Kami ingin berbagi lebih banyak dari sekadar menginspirasi kalian agar kalian bisa melihat dunia.
Satu bulan membuat saya lebih sadar, bahwa Indonesia begitu luas. Saya baru sadar bahwa makna dari lagu.. Dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote.. memiliki arti bahwa Indonesia bukan hanya pulau Jawa, bukan hanya Jakarta. Tempat dimana kakiku berpijak. Dan kalian, yang nun jauh disana, yang jauh dari ibukota, yang berada di batas Indonesia, tapi anggaran daerah kalian lebih sedikit dari korupsi orang yang (katanya) pejabat Negara dan anggota DPR. Sungguh, saya ingin memberi lebih, karena pemerintah kalian disini terlalu sibuk dengan urusannya sendiri. Jakarta sudah terlalu penuh dan bising dengan urusannya sendiri-sendiri.
Rasanya, sangat nyaman tinggal di sana, Rote, kampung halamanku yang lain. Duduk di belakang teras Kantor Desa, tempat kami tinggal, sambil menikmati angin sejuk yang berhembus dari Australia. Rasanya rindu dengan tempat duduk di antara dua batang kelapa, tempat ku membaca buku dan bercengkrama dengan teman-teman. Rasanya sungguh sedih meninggalkan Oma dan Opa yang sangat menyayangi kami dengan tulus. Dan rasa kehilangan serta haru yang sangat, ketika pagi hari, anak-anak SDI Batutua menyempatkan bolos sekolah untuk menyampaikan salam perpisahan kalian pada kami, kakak-kakak yang entah kapan akan kembali lagi.
Semoga, kedatangan kami ketika itu bermanfaat untuk kalian, percayalah bahwa kami tidak akan lupa. Pada kehangatan dan ketulusan kalian, dan sangat ingin kembali pada kesederhanaan Desa Batutua, Rote Barat Daya.
.. Ah, Rote-ku.. apa kabarmu??
.. Ah, Rote-ku.. apa kabarmu??
Hilwa Salami, K2N UI 2010
Depok, 25 Mei 2011
***
Nah klik disini jika ingin mengetahui tentang Komunitas Sabantara lebih jauh lagi..
bisa juga follow Twitternya di @SabantaraUI
Labels:
adventures,
information,
K2N UI,
Komunitas Sabantara
Wednesday, June 15, 2011
Episode Kangen Pantai
Disaat saya kangen pantaaaiiii.. (padahal baru awal bulan ke pantai lho..)
BiWi ada kerjaan ke Tiduuuuunnggg.. YAY!!! aseeekkk..
ahh, g sabarrr..
Rela deh relaaa,, item jg gpp..
oohh, I love BiWi so much :x
like an escape from my rutinity, which is sooo boring.. hehhee..
Anyway, belum sempet cerita soal BiWi sebelumnya disini yaaa..
BiWi tuh semacam Event Organizer yang ngurusin wisata berbasis ekowisata..
Singkatannya tuh Biologi Wisata.. simple..
dan, kita termasuk mahasiswa binaan dari DKIB (Direktorat Kemitraan dan Inkubator Bisnis) UI.
kita ngejalanin ini berlima, saya sendiri. Burhan a.k.a Bhe, Nina, Rizki a.k.a Madon, sama Adhit..
Sejauh ini sih BiWi udah sukses ngejalanin beberapa kegiatan (masih bisa diitung dengan jari sih)
tapi kita enjoy dan kompak selalu menjalankan ini. Walaupun belum bs dijadikan pemasukan tetap.. dan BiWi juga punya muatan konservasi lhoooo.. jadi bukan cuma jalan2 semata :D
for further info about BiWi, you can contact me :)
sent email to hilwazein@yahoo.com
mau kemana aja, dijabanin dehhh..
Thursday, June 9, 2011
Peluk aku, tuhan..
Maafff...
Belakangan ini saya sangat malas sekali menulis di media online. Baru saya mulai lagi kemarin..
Mungkin kurang penting bagi orang lain. Tapi ini agak penting juga sebenarnya untuk saya, untuk mencatat sejarah saya sendiri.
Mungkin karena saya sudah kehilangan ke-sensitifitas-an saya belakangan ini. Menjadi lebih acuh dari sebelumnya. Juga terhadap diri saya sendiri. Bak robot yang bergerak karena rutinitas. Tak lebih dari itu.
Iya, aku perlahan mulai kehilangan diriku. Rasanya palsu.
Memang, aku tertawa dan tersenyum setiap hari. Hanya rasanya hambar, dan setelah itu sepi lagi..
Tapi, apa pernah kalian rasakan, berperang dengan realita? Berdamai dengan diri sendiri, yang tak kunjung damai? Pertentangan-pertentangan ini yang saya rasakan sekarang.
Tapi tak kunjung datang jawabannya.. Rasanya aku dapat mati rasa secara perlahan
Dan tak kuasa menjadi diri sendiri.
Tapi, aku tak mau terlena. Itu sebabnya aku tetap berperang.
Karena hanya itu, mimpi-mimpi itu akan terus membara.
Sampai aku kembali meraihnya.
Entah kapan..
Duhai Rabb..
Hanya engkau yang tau keluh kesah ku..
Panjatan doa dan inginku.
Aku tak meminta banyak, hanya ingin bahagia dengan diriku.
Menjadi diriku sendiri..
Peluk aku tuhan, dalam dekapan yang kubutuhkan..
Agar aku tak merasa sendiri.
Rangkaikan impianku dalam untaian takdirmu, InsyaALLah :')
Belakangan ini saya sangat malas sekali menulis di media online. Baru saya mulai lagi kemarin..
Mungkin kurang penting bagi orang lain. Tapi ini agak penting juga sebenarnya untuk saya, untuk mencatat sejarah saya sendiri.
Mungkin karena saya sudah kehilangan ke-sensitifitas-an saya belakangan ini. Menjadi lebih acuh dari sebelumnya. Juga terhadap diri saya sendiri. Bak robot yang bergerak karena rutinitas. Tak lebih dari itu.
Iya, aku perlahan mulai kehilangan diriku. Rasanya palsu.
Memang, aku tertawa dan tersenyum setiap hari. Hanya rasanya hambar, dan setelah itu sepi lagi..
Tapi, apa pernah kalian rasakan, berperang dengan realita? Berdamai dengan diri sendiri, yang tak kunjung damai? Pertentangan-pertentangan ini yang saya rasakan sekarang.
Tapi tak kunjung datang jawabannya.. Rasanya aku dapat mati rasa secara perlahan
Dan tak kuasa menjadi diri sendiri.
Tapi, aku tak mau terlena. Itu sebabnya aku tetap berperang.
Karena hanya itu, mimpi-mimpi itu akan terus membara.
Sampai aku kembali meraihnya.
Entah kapan..
Duhai Rabb..
Hanya engkau yang tau keluh kesah ku..
Panjatan doa dan inginku.
Aku tak meminta banyak, hanya ingin bahagia dengan diriku.
Menjadi diriku sendiri..
Peluk aku tuhan, dalam dekapan yang kubutuhkan..
Agar aku tak merasa sendiri.
Rangkaikan impianku dalam untaian takdirmu, InsyaALLah :')
Monday, June 6, 2011
Backpacking ke Ujung Genteng
Yeayy.. setelah bekerja, rasanya memiliki liburan yang agak panjang menjadi suatu momment yg sangat langka. Dan sangat amat sayang rasanya kalau cuma menghabiskan waktu di rumah..
Dan berawal dari rencana dadakan segelintir orang, akhirnya jadilah wacana backpacking ke Ujung Genteng menjadi kenyataan :) :)
Awalnya sih, kami (saya, Mia, Rizki) berencana ke Gunung Dieng. Tapi karena keadaan disana sedang tidak memungkinkan, akhirnya dibuatlah beberapa plan cadangan, ke Bali Barat, ke Ujung Kulon, maupun ke Ujung Genteng. Tapi karena satu dan lain hal, akhirnya dipilihkan Ujung Genteng sebagai lokasi backpacking kita kali ini..
Pantai di Ujung Genteng
Well, awalnya sempet pesimis juga bakalan berangkat. Karena, kita cuma bertiga, nekad sih bisa sebenernya. Cuma jadi agak krik-krik aja kalo jalan-jalan
bertiga. Dibukalah OR di FB, dan bertambahlah satu orang, yaitu Asiah, temen SMP gw. Selain itu ada pula Sisil, anak Bio 08, dan si Bhe yang ujug-ujug dapet libur :)
dan voilaaaa.. kita berenaaaammm :D
Rombongan backpacker
Petualangan kita dimulai dari Depok, naik kereta menuju Bogor. Dari Bogor dilanjutkan ke Terminal Bus Baranagsiang dan mencari bus MGI jurusan Bogor-Surade. Dari Surade kami lanjutkan lagi naik angkot ke Ujung Genteng. Sampai lah kita di penginapan sederhana itu.
Jangan dikira perjalanan kita ini singkat lho, kawans.. pantat sampe tepos gitu karena kelamaan duduk di bus. Rasanya koq g nyampe-nyampe yaa, hahha..
Ada apa aja ya di Ujung Genteng???
Fyi, Ujung Genteng itu punya pantai yg bagus dengan pasir putih dan ombak yang sangat besar. Sangat cocok untuk para surfers. Tapi tidak cocok untuk yg mau snorkeling ataupun diving. Selain itu, kalian bisa dapatkan makanan laut dengan harga yang murah di pelelangan ikan. Dannn, disana ada tempat konservasi penyu dan tukik. Jadi setiap sore hari, kalian bisa ikut melepaskan tukik (anak penyu) yang baru lahir ke laut. Dan malamnya kalian bisa melihat ibu penyu bertelur.. plung.. plung.. plunggg.. :p
Asiah dan tukik
Nah, pulangnya, kalian bisa mampir ke Curug Cikaso. Ada alternatif kalo mau menuju Curug Cikaso, jalan kaki maupun naik kapal kecil. Tapi kalo budget kalian minim, lebih baik jalan kaki, karena cuma 10 menit dari tempat parkir mobil.
Di Curug Cikaso, kalian bisa mandi di air terjun dan berenang-renang karena airnya yg tidak terlalu dingin. Suasana di Curug Cikaso pun relatif sepi dibandingkan dengan air terjun lain yang pernah saya datangi. Jadi sangat puas sekali untuk berenang-renang..
Curug Cikaso
Nah, berikut saya rincikan biaya dan lama perjalanannya. Fyi, untuk perjalanan kemarin saya hanya menghabiskan uang sebesar 250K :) murah meriah kaaaann?? tapii, itu untuk backpacker seperti saya, yang membawa bekal makanan sendiri, dan memilih penginapan yg murah meriah..
St. Pondok Cina-St. Bogor 2K (30')
St. Bogor-Terminal BaranangSiang 2K (30')
St. BaranagSiang-Surade (MGI) 35K (8 H), fyi cuma ada 1 dalam sehari, dan berangkat pukul 8.30
Surade-Ujung Genteng (Carter Angkot) 100K (1H) dibagi berlima jadi 20K perorang
Sewa penginapan 125K permalam (2 malam jadi 250K)
Sewa motor 20K (untuk jalan2 ke Penangkaran Penyu). Satu motor bisa untuk berdua, jadi masing2 10K
Ikan bawal 15K perkilo plus cumi 7 ons 25K
Nasi bakul 10K bisa untuk 2 kali makan (perorang 2K)
Sewa angkot untuk pulang (Ujung Genteng-Surade-Cikaso-Surade) 150K
Masuk Curug Cikaso 5K
Berikut saran-saran yang bisa saya berikan:
Rencanakanlah perjalanan kalian dengan matang. Kapan waktu berangkat dan kapan waktu pulang. Kemarin, kami berangkat hari kamis dan pulang sabtu malam. Jadi sampai rumah minggu pagi dan sempat menginap di dalam bus.
Lalu, persiapkan perbekalan kalian dengan baik dan praktis. Walaupun temanya adalah IRIT mode: ON, kalian tetap harus makan makanan yg bergizi. Karena perut kenyang, hati akan senang dan liburan kalian akan menyenangkan :)
Selain itu, persiapkan uang yang cukup. Jangan terlalu boros dan jangan terlalu pelit. Perhitungkan semuanya dengan baik serta disiplin terhadap pengeluaran.
Well, kira-kira begitulah cerita perjalanan saya kemarin.. semoga dapat menginspirasi dan menambah keinginan kalian untuk berpetualangan..
Salam :)
Subscribe to:
Posts (Atom)