Monday, December 16, 2013

Challange Yourself

I was download so many PDF pattern and tutorial from Pinterest and Google, and also I have some books about crafting project (making purse, doll, sewing, etc), and Youtube tutorial about crafting and sewing.

Unfortunately, I haven't try them.  Actually, the tutorial is very simple if you follow the instruction, the measurement, and the picture.  But, sometime the problem is, you don't have the materials like them.  In Indonesia, I don't know where to buy fusible fleece, or something like that.  And sometimes I have to buy the material from online shop, that will need time to deliver to your home.  While is import product, you will spent extra money *sigh*

Anyway, I adore to other people, who can make a craft handmade product in Indonesia, which is very cute!!  They have big effort to do that on the limitation.

Well, I will challenging my self to try them one by one.  I will targeting to make one project in a week.  And in a month I will finished 4 project.  I will try different project so it will improve my capability and experience in sewing.  I will choose the easy project, so it won't need rare material, and easy to follow.  I will starting when I staying in Bandung later, because I have time to working fully at home.

I'll tell you the progress about this in the Blog.  And I hope I can share the tutorial for you too.  It's very nice if I can share something I know to you.

Pouch for the Kids and Friends

End of this month I will resign from my school that I working now.  So, it will be the last week I'm teaching the kids.  I will be leaving from Depok to Bandung, and will staying there with my husband.  Yeaah, finally we'll living together after our marriage. I'm sooo haaappyyy :)

Before I leave, me and the kids will having a farewell party (not party actually, because its too simple).  For that event, I will give them the farewell gift.  I made simple bow pouch for them, actually it's only for the girls.  I hope they'll like the gift from me.
For the Girls

Simple Pouch

And for the colleague, I made this simple rainbow pouch.  They're pretty, right?  :)
It's very nice to giving my friend something handmade, because its very personal and you can't found the same product.

Cheers :)

Sunday, December 15, 2013

Next Project: Maxi Dress

I bought a maxi dress in Bandung that very suitable for me, its black maxi dress for inner and bolero blazer for the outer.  And the cut makes me looks slim, lol..

Knit and Jersey Fabric
Near from my home, there is a store that sell the jersey fabric which is very cheap because the store sell the fabric in kilos.  On my next project I will make my own maxi dress that suit for me.  It will save my money a lot if I make my own dress.  Can't wait for that. I'll post the result later.

The hardest part when sewing jersey fabric is, the needle was I used is broken the fabric sew because the structure of the jersey and needle I used is not suitable.  The other difficulties is the knit or jersey fabric will curl up if you are not using serger machine, and I don't have serger machine.  When cutting the fabric you will have to be careful, because it will curl and you didn't have the good measurement.

Anyway, I was looking on the Pinterest how to solve the problem when sewing knit or jersey fabric.  It says that I have to use ball point needle so it wont broken your fabric, use close distance stitching, and you can use twin needle if you can for make semi serger seam.

I hope I didn't ruin the dress I'll make, hehhee..
Happy Crafting :)


Sewing Table

Last sunday, me and my husband going to search a sewing table for me at Tanjung Barat wood stores near Tanjung Barat and Lenteng Agung street.  I found one sewing table that I falling love with, and it quite cheap I think.  Just IDR 275.000 without drawer, and you will spent extra IDR 75.000 for drawer.  And its still cheap!  Unfortunately I dont have the picture of that table, but I will describe you.  Its simple table, plain wood with natural color, without drawer.  The measurement is 45 x 90 cm, and very fit for my sewing machine.  The high is also fit for me when I try to sitting in front of the table.

But, the problem is, my husband don't want to buy it on Jakarta, he said that we will search in Bandung, because it need space in car to moving from Jakarta to Bandung.  Next month I will move to Bandung to staying with my husband.  I feel so sad, because I'm so in love with that table.  After arguing and persuading him, he agreed to buy that table, yaayy.. I'm sooooo happyyyy...

Can't wait to buy and use it.  And later, I will update about my sewing corner on our lovely rent house in Bandung :)

And btw, I love you sayaaaannnggg :*

Motivasi Untukku!!

Terkadang saya merasa sangat iri sekali melihat craft blog orang lain yang membuat hand made craft yang keren, bagus dan berkualitas..  Aaaahh.. rasanya kualitas buatan saya sangat jauuhhh sekali dengan yang mereka buat.  huhuhuu.. Kadang merasa kurang percaya diri, atau bertanya-tanya, bagaimana ya cara membuatnya, darimana ya dapat bahan baku seperti itu di Indonesia?  Atau berfikir, rasanya saya bisa membuatnya juga.  Dan rasanya koq bisa yaa dapat follower sebanyak itu baik di Blog maupun di Facebook?

Akhirnya saya membuat kesimpulan, mereka memulainya lebih dulu dari saya.  Bahkan dengan latar belakang yang sama, bukan penjahit, dan hanya menyukai dunia jahit menjahit dan crafting, mereka menekuni hobby mereka, mencintainya, dan melakukannya setiap hari dengan senang.

Mereka pun punya kesibukan lain, ada yang masih bekerja, maupun ibu rumah tangga yang memiliki anak.  Tapi mereka mampu membagi waktu.  Berarti, saya juga harus bisa seperti itu.

Mereka terus menulis, membagi pengetahuan mereka ke khalayak luas agar bermanfaat untuk orang lain dan percaya diri dengan hasil yang dibuatnya.  Hasilnya dengan mereka suka menulis dan sharing di Blog dan Facebook, banyaklah follower di Blog nya..  Dan karya mereka bisa disukai dan dikenal secara luas.

Dan blog-blog keren itu akan terus menginspirasi saya agar terus berkarya, memotivasi saya bahwa saya juga bisa seperti mereka, bagian dari komunitas crafter yang keren, hehhee..

Tetap semangatttt, dan happy crafting!! :D

Clutch Bag

I was looking tutorial for making clutch bag, and I found this easy tutorial from Craft by Mood.  And I try to follow the instruction, and its quite easy and simpel.  But well, I found the difficulties part when use batting foam for lining and batting the bag.  The fabric and batting wont be fit so it kinda tricky trick to make it good.  hehhee..

Pretty Flowery Clutch



So far, I like the result. The measurement is 25 x 15 x 2 cm its fit for your phone cell, wallet, key, lipstick, and very suitable for 'kondangan' yeeeyy..

I dedicated this hand made clutch for my best friend Annisa, whose birthday on last November.  I hope she'll like this.  Happy birthday Nisaaaaa :)

Monday, December 9, 2013

Update About My Life

Wahh, sudah bulan Desember yaaa.. tahun akan berganti sebentar lagi.
Rasanya agak menakjubkan bahwa keinginan-keinginan dalam hidup dapat terwujud ditahun ini, salah satunya menikaaaaaahh!!  Yappp! Saya sudah menikah di usia saya yang tepat 25 tahun pada 24 Agustus 2013 kemarin.  Hari yang dinanti-nanti oleh kita berdua akhirnya datannngg, and we are so happy with that.

Dan awal bulan ini, hubungan kami menginjak 2 tahun.  Dua tahun lalu kami mulai berkenalan dan menjalin komitmen.  Ahh.. waktu.. Kadang tak sabar menanti apa yang akan terjadi di kehidupan yang akan datang.  Penuh kejutan dan keajaiban tentunya.  

Saat ini kami masih tinggal terpisah, Bandung dan Depok karena pekerjaan saya tidak bisa ditinggalkan semester ini.  Jadi saya sangat amat menunggu datangnya 2014, dimana akhirnya saya dapat tinggal bersama dengan suami saya.  Melelahkan memang tinggal separated seperti ini, physically and mentally.  Harus bolak-balik Depok, Bandung, BSD, terkadang sangat melelahkan dan tentunya costly.

Ini pertama kalinya saya akan meninggalkan rumah walaupun waktu SMA dulu sempat tinggal bersama bude karena sekolah di Jakarta.  Rasanya exited, sedikit khawatir, dan entahlahh..  Rumah kami di Bandung cukup nyaman dengan akses kemana-mana yang mudah.  Rasanya exited karena akhirnya saya bisa membangun rumah tangga berdua.  Sedikit khawatir karena belum punya social life disana, belum hafal jalan, takut kesepian ditinggal kerja oleh suami dan g ada orang dirumah (dimana rumah saya sangat ramai dengan banyak saudara), dan macam-macam perasaan lainnya.

Saat ini saya sudah merencanakan apa yang akan dilakukan untuk mengisi waktu dengan kegiatan produktif disana saat saya belum bekerja.  Saya akan men setting up Craft Studio lagi, semoga kali ini saya bisa fokus mengurusnya yaa.. 

Monday, December 2, 2013

Lil Workshop

Tiada yang lebih menyenangkan selain membagi ilmu kepada yang mau belajaarrrr..
Walaupun belum mahir menjahit, tapi beberapa teman ada yang sudah melihat hasil jahitan saya, dan katanya bagus.  Nahh, terus minta diajarin jahit deh.

Menjahit itu sebenarnya mudah, asal ada alat-alat dan kemauan untuk belajar dari mana saja.  Saya saja belajar secara otodidak dari internet, rajin-rajin browsing video tutorial, pdf pattern, dan inspirasi dari pinterest.  Menjahit pun butuh ketekunan dan ketelilitian, seperti saat jahitan kita salah, harus tekun mendedelnya.  Teliti mengukur pola, dan juga sabar dalam mengerjakannya.  Nanti, kalau hasilnya sudah jadi, pasti akan merasakan kepuasan karena karya kita sudah selesai dengan baik.

Buat yang sudah punya mesin jahit, rajin-rajinlah berteman dengan mesin jahitmu.  Biasakan menggunakannya untuk mengenalnya lebih jauh.  Lihat video tutorial penggunaan mesin jahitmu, dan praktikkan.  Karena kalau g dipraktikkan kita g akan tahu rasanya seperti apa.  Terus, baca juga manual guide operasional mesin jahitmu agar tahu penanggulangan jika terjadi kesalahan penggunaan.

Teman saya kemarin belajar membuat zipper pouch dan tote bag.  Dia sudah punya mesin jahit, tapi masih belum terlalu akrab dengan mesin jahitnya.  Katanya belum pernah dipakai, makanya mau belajar jahit dulu sebelum saya pindah ke Bandung bulan depan nanti.  Pertama saya bawa dia berbelanja bahan yang diperlukan untuk pembuatannya.  Dia memilih kain hijau untuk outer dan kain bunga-bunga untuk innernya..
Dan berikut hasilnyaaa..

Tote Bag buatan Tia
Lalu, teman saya mengajar di sekolah juga ingin belajar jahit.. Dan datanglah mereka berdua ke rumah saya.  Mereka membuat drawnstring pouch atau tas serut. Tuuhh lihaattt muka-mukanya yang lagi serius belajar menjahit, hihiii.. Lucuuuukk.. masih kaku-kaku gitu megang bahan dan mesin jahitnyaa, hihiii..  Hasilnya tas serut yang cantik berbunga-bungaaaa :)
Kak Dina lagi serius menjahit tas serutnyaaa :)

Kak Ibad belajar jahit :)

Hasil tas serut buatan kak Ibad
Yayy, begitulah workshop kecil-kecilan ala Craft Studio.. yang mau belajar boleh lhooo... Tapi ngajarinnya yang gampang-gampang aja yah, hehhee..

Happy Crafting :*

Wednesday, November 27, 2013

Product: Lil Pouch

Suka banget sama yang namanya pouch!!
Soalnya sangat-sangat fungsional banget buat naro-naro barang, dari mulai alat tulis, mukena, alat make up, hair dryer, charger laptop, dll.. Nah, begitu punya mesin jahit pertama, project pertama saya adalah membuat pouch.  Ketemu tutonya di Youtube, dannnnn langsung praktiiiikkk.. lalu voilaaa... inilah zipper pouch pertama saayaaaa!! :)

My 1st pouch
Berikutnyaaaa.. mulai mencoba coba dengan kain yang lain, dan model lain.. Dan, project berikutnya jauh lebih rapi lagi.. 

Rainbow Pouch
Gimana gimanaa? Lucu kaaann?? Boleh lho yang mau pesan :)
Bisa hubungi saya via email: cs.mycraftstuido@gmail.com
Pin BB: 73F8276E
Atau whatsapp ke no 0878 8588 2720

Monday, November 18, 2013

Sewing: Never Ending Learning

Buat yang belajar jahit secara otodidak, alias belajar tanpa guru, proses menjahit adalah proses belajar tanpa henti.  Good news nya adalah, zaman sekarang teknologi internet udah sangat maju, sehingga informasi dapat diperoleh dari mana aja tergantung waktu kita untuk belajar dan praktik.  Kalau sering berlatih, jahitan dan hasil karya kita akan semakin rapi.  Selain itu kita pun akan lebih mengenal mesin jahit kita, masalah dan solusinya ketika menjahit.

Dulu yaaaa.. paling males banget yang namanya ngukur-ngukur kalo suru jahit.  Ya asal banget lah pokoknya ukurannya.  Dan hasilnyaa, yaa gitu dehhh.. ngukur g precise, jahitan pun mencong-mencong, kadang kurang bahanya karena tidak melebihkan untuk tepi jahitan.  Nahh, karena sering liat tutorial di internet, esp Youtube dan link dari Pinterest, belajar lah untuk membuat jahitan lebih rapi.  Dimulai dari mengukur dengan baik.. Dan, hasilnya lebih baik lhooo, hehhee..

Terus yaaa.. maleeesss bgt buat nge-dedel jahitan.  Kalo udah salah, biasanya jahitannya ditinggal gitu aja, hahhaa.. tinggal emak gw deh bingung ngeliat anaknya tiba-tiba bete.  Tapii yaa, selesaikanlah apa yang kita mulai, hehhe.. Jadi yaa, walaupun sesusah apapun, mendedel lah dengan ceria, hikksss..

Cari tantangan baru is a must yaaa.. kalo udah bisa satu project, cari yang lain.  Jangan puas kalo cuma bisa satu project.  Pengalaman bikin yang lain akan bikin kita semakin ahli lhooo..
Cari yang tutorialnya mudah dulu untuk diikuti, baru ke yang agak sulit.

Inspirasi itu bisa datang dari mana aja.. Kita lihat product orang lain, itu juga merupakan inspirasi.  Walaupun kita membuat yang mirip, pasti adaaaaa aja perbedaan atau ciri khas diantara kedua produk yang sejenis.  karena yang membuatnya beda.  Kesan hasilnya pun beda.  Jadi jangan takut untuk ditiru.  Itulah, kenapa crafter harus terus berinovasi agar karyanya selalu baru dan dinanti, ciiiieeehh.. hehhee
Dan tonjolkan ciri khas yang ada pada karya kalian..

Yapp.. sekian dulu yaa share nyaaa..
Happy crafting, guys :)

Tuesday, November 12, 2013

Changing Name: Craft Studio

Bisa dibilang, saya blogger galau, hahaha..

Nentuin nama blog aja bingung.  Setelah cukup yakin dengan The Five Petals sebelumnya, akhirnya namanya saya ubah.  Dari ngobrol-ngobrol dengan teman-teman, nama itu dirasa agak panjang dan susah diingat.  Akhirnya, sekarang namanya saya ubah jadi Craft Studio.  Nama yang cukup representatif, mudah diingat, dan sedikit memiliki suku kata.

Buat posting-posting lama, yaudahlaah yaaa..
Yang sudah terlanjur ditulis g usah dihapus lagi, hhehee..

Semoga aja saya g galau lagi dan nama ini bertahan, hihihii.. Amiinnn..

Monday, October 21, 2013

Cooking Class: Kalio Daging

Weekend kemarin jadwalnya ke rumah mertua di BSD.  Keluarga suami saya orang Padang, dan mertua saya dengan baik hati mengajari saya memasak masakan khas keluarganya.  Walaupun ibu juga biasa masak.  Tapi suami saya seleranya beda dan agak susyeee.. makanya, kayanya harus bisa masak Padang style, hehhe..

Nah, weekend kemarin giliran belajar masak Kalio Daging..  Kebetulan, hari raya Idul Adha baru saja lewat, dan persediaan daging pun masih banyak dan bisa dibuat kalio.. hmmm..

Nah, berikut bahan-bahannya..

  1. 1 kg daging sapi
  2. 3 butir kelapa tua, parut, peras dan ambil santan kentalnya
  3. 200 gram cabai merah keriting dan beberapa cabai rawit
  4. 7 siung bawang merah
  5. 7 siung bawang putih
  6. 4 ruas lengkuas
  7. 4 ruas jahe
  8. 1 sdm ketumbar bubuk
  9. kayu manis
  10. 3 cengkeh
  11. 1 sdt biji pala
  12. 2 lembar daun kunyit
  13. 4 batang sereh di memarkan
  14. 5 lembar daun jeruk
  15. Garam
Cara membuat:
  1. Cuci semua bahan-bahan yang diperlukan.  Peras kelapa sampai keluar santan kentalnya.  Masukkan ke dalam wajan.  Nyalakan api.
  2. Haluskan bumbu: bawang merah, bawang putih, jahe dan lengkuas menggunakan blender.  Tambahkan garam ketika menghaluskan bumbu agar rasanya tidak pahit.  Masukan kedalam wajan bersantan, aduk rata.
  3. Masukkan ketumbar bubuk, kayu manis, biji pala, cengkeh, kedalam wajan.  Tunggu hingga agak mengental.
  4. Siapkan daging, potong-potong sesuai dengan ukuran yang diinginkan.
  5. Jika sudah agak mengental, masukkan daging ke dalam wajan, dan diaduk terus agar santan tidak pecah.
  6. Masukkan daun kunyit, serah, dan daun jeruk ke dalam wajan.  Tunggu dan aduk terus hingga mengental.
  7. Sajikaaannnn..
Gampang sekali bukaaann??
Sayang sekaliii, kemarin lupa di foto, hehhee..  tapi rasanya oke koq, hehhe.. (masih didampingi soalnya, hehe..)
Bikin Kalio agak merepotkan sih, karena lamaaaaa menunggu santannya mengental, hehhee..  Dan harus ekstra sabaaarrr.  Enaknya sih emang makan doang :p

Selamat mencobaaa yaaa :)


Thursday, October 17, 2013

Make a Name Card Using Photoshop

Sebetulnya saya agak gaptek-gaptek gimanaaa gitu kalo pake software-software design.  G pernah belajar dari orang, dan yaaa.. cuma iseng-iseng aja ngutak ngatik.  Kadang ngiri banget kalo ngeliat orang bisa bikin design pake Photoshop lah atau Corel.  huhuhuuu..
Boleh lohh kalo ada yang bersedia ngajarin, welcome bangettt..

Nah, pas lagi main Pinterest, sempet ngeliat blog ini, naahh.. blog ini ngasih tutorial gimana caranya nambahin gambar-gambar di Photoshop tanpa kita bisa gambar (freehand).  Dan caranya cukup simple.

Pertama kamu harus download font dingbats --> kids di dafont.com, terus save lah font-font yang kamu anggap lucu dan menarik.  Dan setelah di install ke dalam PC atau laptop kamu, font tersebut siap digunakan untuk menghias kreasi di photoshop mu, as easy as that :)

Nah, ini contoh yang saya bikin, kartu nama The Five Petals.. yeaay..



Masih gatel sih pengen diapa-apain lagi sebenernya, tapi sebagai first trial, okelaaahh.. simple bingit kaaann? heheee..

Silahkan dicoba sendiri untuk kreasi foto maupun yang lainnyaa.. Semoga bermanfaat..



Sewing Lovers

Kenapa saya akhirnya suka menjahit?

Jreng.. jreeengg..
Sok serius..

Baiklaahh..
Ceritanya begini..

Saya anak perempuan pertama di keluarga.  Waktu itu ibu saya masih kurang kerjaan, masih euforia jadi ibu rumah tangga kayanye yeee, suka jahit (lagi belajar), dan iseng-iseng bikin lah baju buat anaknya.  Jadilah saya yang dijadiin modelnya, aseeekk..  Apalagi zaman dulu gak kaya zaman sekarang yang berjamur baju anak muslimah.  Zaman dulu boro-boro.. nyari jilbab kecil buat si kecil susyeee banget.  Akhirnya si mommy bikin sendiri buat si saya yang imut-imut.

Nah, pas zaman adik-adik saya lahir, ibu saya udah g kaya dulu lagi.  Lebih sering minta jahitin orang kalo lebaran karena dulu harus kembaran bertiga bajunya.  Unyu-unyu banget kaan?  Sayang g punya fotonya.  Dan baju-bajunya pun udah pada dikasih orang.  Sekarang malah suka kangen pake baju kembaran, hehhee..

Pas SD dan SMP, dapet sih sedikit pelajaran menjahit, tapi g terlalu sering juga.  Yaa, sekedar bisa jahit kancing dan tambal baju sendiri aja gitu..  Nah, dari SD saya juga udah sering design baju.  Suka aja buat design trus diwarnain.

Nah, pas kuliah, pernah design baju, dan dibuat bajunya ke penjahit.  Ada yang dipakai sendiri, ada juga yang dijual.  Kendala mau jualannya adalah, kadang g rela jualnya karena bajunya unyu gitu, hahhaa.. *penjual yang aneh*

Dari dulu pengen banget punya mesin jahit dan belajar jahit.  Tapi belum ada uang dan waktunya.  Akhirnya, begitu kerja, nabung dan nabung.. kebeli juga deh tuh mesin jahit Brother kesayangan, hehhee.. cukup fungsional dan mudah digunakan.  Berhubung di mata saya bikin baju tuh agak ribet, karena banyak yg diukur, banyak yg dihitung, akhirnya mulai belajar bikin yang gampang-gampang.

Alhamdulillah, dunia internet udah semakin maju.  Tutorial-tutorial jahit terhampar jelas di youtube, menunggu untuk di download dan di praktikkan.  Dan ternyata mudah juga lhooo..
Ditambah lagi, postingan Pin di Pinterest dari penjuru dunia yang menyajikan ide beragam untuk diadaptasi.  Wahh, pokoknya benar-benar dimanjakan banget deh sekarang.  Tinggal bagaimana kita harus produktif aja menggunakannya dengan baik

Pencil Case

Selesai juga satu pesanan tempat pensil, yeeaayy..
Setelah menunggu mood datang, di waktu dan kesempatan yang berharga, akhirnya jadi jugaaa..
Tadaaaa...
Ini diaaa..
Special dibuat untuk Syelma

Puas banget rasanya melihat hasil karya kita disukai orang lain.  Dipakai dan bermanfaat untuknya.  Apalagi kalau dia kembali memesannya lain kali, hehhee..

Salah satu pencil case yang pernah saya buat
Ayoooo.. yang mau pesan boleh lhoo hubungi sayaa di whatsapp atau sms ke no 0878 8588 2720


Thursday, October 10, 2013

Sewing Supplies

Haii..
Kali ini saya akan share sewing supplies yang saya gunakan untuk membuat suatu kreasi dengan kain.  Peralatan ini saya beli dengan mencicil, sedikit demi sedikit, lama-lama semakin lengkap.  Sesuaikanlah peralatan menjahit dengan kebutuhan kalian.  Harganya pun bervariasi, dari yang murah sampai yang mahal.

1.  Aneka Jarum
Jarum ada berbagai macam, ada jarum pin, jarum mesin jahit, dan jarum jahit.  Sesuai dengan namanya, jarum-jarum itu pun memiliki fungsi berbeda.  Jarum pin atau jarum pentul, untuk menahan jahitan agar tidak bergerser ketika menjahit.
Jarum mesin jahit digunakan pada mesin jahit, ukurannya pun berbeda-beda, tergantung dari kain yang akan kita gunakan untuk menjahit.  Standar mesin jahit untuk menjahit kain katun biasa adalah no. 13.  Untuk yang lebih tebal, bisa menggunakan jarum dengan nomor lebih besar lagi.
Jarum jahit, digunakan untuk menjahit dengan tangan.  Bisa untuk menjahit aplikasi dan juga membuat krostik.

2. Aneka Benang
Yang sering saya gunakan adalah benang jahit dan benang sulam.  Benang jahit untuk menjahit manual dan menggunakan mesin.  Sedangkan benang sulam, untuk membuat aplikasi.  Benang sulam lebih mengilap, sehingga bagus jika digunakan untuk aplikasi yang lucu-lucu pada jahitan.



3. Alat Potong
Ada berbagai alat potong yang saya punya, mulai dari gunting jahit (kain), gunting kertas, gunting benang, rotary cutter, dan pendedel benang.

  • Gunting jahit atau gunting kain hanya digunakan khusus untuk menggunting kain saja.  Ketajamannya akan berkurang jika gunting dicampur-campur penggunaannya.  Bersihkan kembali setelah digunakan, agar lebih tahan lama.
  • Gunting kertas digunakan untuk menggunting pola-pola yang kertas yang kita gunakan.
  • Gunting benang untuk menggunting benang-benang yang terjulur panjang keluar dari jahitan agar lebih rapi.
  • Pendedel benang digunakan untuk membuka jahitan jika terjadi kesalahan menjahit.
  • Rotary cutter adalah alat potong yang berbentuk melingkar, sehingga mudah digunakan untuk memotong.  Dulu sebelum punya ini, sering banget liat rotary cutter di blog crafting-crafting gitu.  Penasaran banget dimana belinya.  Browsing sana-sini, jarang yang menjual.  Tapi akhirnya ketemu juga di Toko Buku Gunung Agung, Margocity.  Kalo g salah harganya sekitar 145ribu.
4. Cutting Mat
Pasangan dari rotary cutter adalah cutting mat.  Cutting mat adalah alas untuk memotong.  Jika rotary cutter digunakan tanpa cutting mat, pisaunya akan cepat tumpul dan harus diganti.   Dulu saya pernah menggunakan rotary cutter tanpa cutting mat, hasilnya adalah pisau saya tumpul seketika.  Dan bingung mencari yang jual dimana, akhirnya saya dapat juga dengan membeli di website smartyhands seharga 45ribu.  Selain itu, cutting mat juga dilengkapi dengan grid yang memudahkan untuk membuat quilt atau patchwork. 

5.  Alat Ukur
Alat ukur yang biasa digunakan adalah penggaris biasa, penggaris, besi, maupun pita meteran.  Saya ingin sekali punya penggaris yang digunakan untuk quilting atau patchwork karena penggaris itu dilengkapi dengan garis-garis, dan sepertinya lentur.

6.  Alat Tulis
Alat tulis yang biasa digunakan adalah kertas, pensil, pulpen, kapur jahit, pensil jahit, dan lainnya.  Sebenarnya ada spidol khusus untuk kain yang bisa luntur jika tercuci, tapi sayangnya saya belum punya. Apapun alat tulisnya, yang penting dapat berfungsi dengan baik sebagai penanda project jahitan kita

7.  Kelengkapan Menjahit
Kelengkapan menjait optional sesuai dengan project yang akan kita buat, diantaranya adalah viselin, resleting, kancing, kancing magnet, kancing snap, eyelet, velcro, pita, dll.



8.  Kain
Kain atau fabric bermacam-macam jenisnya.  Ada yang tipis dan tebal.  Ada yang halus maupun kasar sampai yang waterproof.  Biasanya banyak yang menjual kain katun, bisa dicari dipasar.  Warna dan jenisnya pun bervariasi.  Untuk yang agak tebal bisa menggunakan kain kanvas, jeans, maupun linen.  Saya pernah beli kain linen yang cantik di blog Craft by Mood ini.  Untuk kain jersey, saya punya langganan di dekat rumah yang menjual kain kilo-an.

9.  Eyelet and Snap Plier
Bentuknya seperti tang, tapi berfungsi untuk memasang eyelet dan kancing snap.  Naah, susaaahh banget nyari barang ini, tapi akhirnya dapet juga yang jual online.  Akhirnya saya pesan dengan harga 108 ribu di toko Top Bgt.  

10. Mesin Jahit
Mesin jahit yang sedari dulu saya idam-idamkan akhirnya dimiliki juga.  Saya membelinya pada Mei 2012 lalu di situs Livingsocial yang ketika itu sedang ada promo mesin jahit Brother.  Dengan harga 1,89 juta, mesin itu bisa saya miliki dan bertengger cantik di kamar.  Rasanya bahagia banget punya mesin jahit ini.  Memiliki fitur 27 jenis jahitan, pemasang benang dengan cepat, 1 langkah pembuat lubang kancing, dan lampu bulb yang terang.  Selama ini sih belum pernah bermasalah, dan semoga saja tidak akan bermasalah, amiiinn.. Kalau belum punya mesin jahit, menabunglah sedikit sedikit, atau cicil untuk membelinya.  Pilih yang untuk pemula, biasanya harganya lebih murah walaupun feature nya kurang lengkap.  Tapi sekali lagi, yang penting bisa digunakan untuk menjahit.




***
Semoga sharing saya bermanfaat ya untuk memulai project jahit kalian.





Wednesday, October 9, 2013

Me and This Blog

Bismillahhh..
Blog baru ini akhirnya lauch juga.. Dengan semangat dan tekad baru untuk memulai segalanya.  Yapp.. setelah resign dari sekolah bulan Desember nanti, rasanya saya bisa lebih konsentrasi untuk menjalankan hobby saya, yaitu menjahit dan crafting.  Memang masih pemula sihh..

Saya juga ingin merintis usaha Craftypreuner, enterpreneur berbasis crafting, yang membuat dan menjual produk-produk handmade.  Dari dulu sebenarnya sudah mulai berjualan produk-produk yang saya buat, tapi kurang promosi, jadi yaaa permintaannya sedikit, hehee.. kadang saya juga kena penyakit M alias malas, hehhee.. jadi yaaa produksinya kalo saya lagi mood, hahhaa..

Tapi, berhubung nanti saya akan banyak waktu luang setelah pindah ke Bandung bulan Desember nanti, saya akan coba memulainya lagi.  Kali ini dengan dukungan dari suami saya yang mendorong saya untuk menjual hasil karya saya.

Doakan saya tetap istiqomah yaaa, hihiii..
G sabar mengupload hasil karya saya, dan mungkin akan share tutorial juga dalam bahasa Indonesia.  Yayy!!

Good day, everyone :)

Behind The Scene

Udah kesekian kali bikin blog, bukan berarti saya mahir dalam menghiasnya, dan membuat ini jadi menarik seperti blog-blog orang luar negeri sana. Maklum laahh.. gapteeeekk..
Pengen gitu bikin atau cari template yang lucu n 'saya banget' biar sesuai sama tema blog ini.  Tapi karena keterbatasan dalam menggunakan tools corel atau photoshop, jadilah browse yang gratisan aja di google, as usual..

Nyari kesana kemari.. nemu sih yang lucu.  Tapi koq yaa rame banget atau terlalu childish.  Dan pas buka link ini, terkendala g ada download link nya.  Jadi g bisa di jadiin template blog deh, huhuhuu..
Terus akhirnya nemu yang sekarang dipake di blog dari situs ini, cukup simple, dan oke juga.  Akhirnya jadi laahh.. blog The Five Petals ini menggunakan template itu.  Cukup cute, kaaann?

Nahhh, berhubung masih pemula dalam dunia per-blog-an, kalo ada tips-tips yang bisa di share boleh juga looohh.. feel free to share.  Dan saya juga mau browsing-browsing lagi nih..
Terimakasih yaaa, untuk Free Template Blog nyaaa :)

Saturday, August 31, 2013

Perencanaan Pernikahan

Pertama-tama tentunya sangat amat bersyukur sekali bahwa pernikahan kami berjalan lancar, walaupun yaa tetap aja ada sedikit hal-hal yang terjadi.  Tapi so far, semuanya baik :)

Saya ingin sedikit share mengenai persiapan2 menikah yang sudah kami lalui.  Kami ingin pernikahan yang sederhana dan g ribet dengan segala formalitas.  Pengennya sih anti mainstream, tapi ternyata g semudah itu yaa, hahhaa.. 

Pernikahan kami baru diurus kira-kira 2 bulan sebelumnya, sekitar awal Juni. Most of all, kami mengurus semuanya berdua.  Mulanya kami browsing mengenai apa saja yang harus disiapkan untuk mengurus pernikahan.  Setelah baca sana sini dan berdasarkan pengalaman pribadi, berikut urutannya..

1. Buat budget pernikahan
Budget pernikahan penting sekali lhoo.. Berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk menikah harus diperhitungkan dengan baik.  Buat yang masih merencanakan, kalian jadi punya tujuan berapa yang harus kalian tabung tiap bulan.  Prinsipnya sih, jangan memaksakan diri.  Buat se-realistis mungkin.  Reduksi pengeluaran yang tidak perlu (seperti foto prewed), dan jangan malas untuk komparasi harga untuk mendapatkan harga yang lebih ekonomis.
Setelah budget selesai dibuat, taatilah budget itu.  Usahakan tidak keluar dari anggaran yang dikeluarkan.

2. Cari dan tentukan tempat dan waktu menikah
Opsi untuk menikah bisa di rumah maupun di tempat lain (gedung, hotel, atau masjid).  Masing-masing memiliki positif dan negatifnya.  Contoh, jika ingin di rumah, tuan rumah pasti akan lebih repot beres-beres sebelum dan sesudah acara.  Tamu pun seperti tidak habis-habis.  Tapi enaknya, g perlu keluar budget untuk sewa tempat (tetep aja sih harus sewa tenda, hehhe..)
Nah, kalau kami memilih di gedung.  Karena pertimbangan repot harus bebenah sebelum dan sesudahnya, orang tua yang sakit dan butuh istirahat, dan pengantin yang g mau terlalu capek, hahhaha *dasar*

Konsep menikah seperti apa juga sangat menentukan tempatnya lhoo.. misalnya, jika ingin akad dan resepsi terpisah, berarti kalian harus menyiapkan 2 tempat.  Belum lagi jika hari akad dan resepsi nya berbeda.  
Kalau kami sendiri, ingin efesiensi, jadi akad dan resepsi di tempat yang sama.

Nah, setelah menentukan tempat menikah, maka cari lah tempatnya.  Biasanya book gedung itu dilakukan jauhhhh jauuuhh hari.  Orang lain ada yang booking tempat dari 1 tahun sebelumnya karena menginginkan gedung yang favorit dan strategis.  Tapi karena kami mepet, muter-muter sana sini, jadi lah kami memilih JIS PKP Ciracas.  Harganya terjangkau, lahan parkir luas, dan cukup comfy.  (buat yang mau tau contact nya bs message yaa).  Nah, jika tempat sudah didapat, waktu pun bisa disesuaikan dengan jadwal kosong gedungnya.  Syukur-syukur pas tanggal bagus gedungnya kosong.  Tapi kalau nggk pun, yaa gpp juga..

Mengenai tanggal pernikahan saya yang jatuh pada ulang tahun saya, sebenarnya g sengaja juga.  Karena habis lebaran catering masih tutup dan baru buka tepat pada hari saya menikah dan ulang tahun saya.  Jadilahhh dipilih itu sebagai tanggal pernikahan.   

3. Cari catering atau wedding organizer
Setelah dapat gedung, mari kita urus konsumsi.  Banyak sekali sekarang ini yang menawarkan jasa-jasa catering dan WO dan harganya cukup bersaing.  Kami sendiri dapat booklet dari salah satu gedung yang kami survey sebelumnya.  Kami datangi tempatnya dan bertanya-tanya.  Setelah komparasi sedikit dengan yang lain, ternyata harga catering ini masih realistis.  Kami memakai jasa Rizal Catering.  So far paketnya sudah lengkap, dari catering, dekorasi, make up, baju pengantin, penerima tamu, baju orangtua, dan dokumentasi.  Pelayanananya pun ramah.  Jangan lupa untuk melakukan test food untuk mengetahui rasa makanan.  Baju pengantin pun harus di fitting juga agar pas di badan.

4. Mengurus administrasi KUA
Pengurusan administrasi dimulai dari RT, RW, Kelurahan, dan KUA.  Dari RT kita meminta surat keterangan menikah untuk diteruskan ke RW.  Nah, berkasnya dilengkapi lagi dengan bermacam formulir, seperti surat keterangan belum menikah ditanda tangani di atas meterai, terus fotokopi KTP, KK, akte kelahiran atau ijazah, pas foto, dan formulir N1, N2, dan N4.  Lalu lanjutkan ke kelurahan.  Jangan lupa untuk menggandakan berkasnya, karena biasanya di KUA Kecamatan akan diminta lagi berkasnya.  Untuk yang menumpang nikah seperti saya, minta kan surat numpang nikahnya dari kecamatan.

Setelah terdaftar di KUA, temuilah penghulu yang akan mencatatkan nikahnya, pastikan jadwal dan waktu kosongnya pada saat pernikahan kita.  Catat kontaknya dan ingatkan lagi sebelum hari H.

5. Membeli mahar
Syarat atau rukun nikah adalah mahar.  Jadi jangan sampai terlupa untuk menyiapkannya.  Sebaik-baik wanita adalah yang meringankan maharnya.  Sebaik-baik lelaki adalah yang memberikan mahar terbaik.  Insyaallah lebih mulia.  

6. Membuat undangan
Setelah waktu dan tempat pernikahan fixed, saatnya kita membuat undangan.  Menurut saya sih, undangan penting hanya sebagai informasi siapa, kapan, dan dimana tempat menikah.  Jadi tidak usah yang terlalu mahal toh setelahnya kan akan dibuang.  Nah, tamu yang akan diundang harus di list dulu, karena menentukan berapa banyak konsumsi dan budget yang akan dikeluarkan.  Buat prioritas siapa saja yang penting untuk diundang.  

7. Souvenir dan seserahan
Souvenir dan seserahan sebenarnya hanya sebagai pelengkap saja.  Optional lah.  Kembali lagi, disesuaikan dengan budget ;)

8. Menyebarkan undangan 
Sebarkan undangan.. kalau g mau ribet, bisa via fb, sms, bbm atau whatsapp.  Tapi jeleknya, metode itu tidak terukur secara kuantitatif berapa banyak tamu yang datang.  Karena repot jg kalau ternyata tamunya membludak dan konsumsinya kurang, hehhee.. 

9. Me time
Me time penting agar calon pengantin tidak stress dan tampak segar ketika pernikahan.  Sayangnya, saya sendiri sakit 5 hari sebelum pernikahan.  Diare akut yang menyebabkan harus di larikan ke UGD untuk diinfus dan suntik obat (karena ud pake obat apaan aja g mempan. hahaa..) menegangkan sekali lhoo.. takut acaranya berantakan karena harus terbaring di rumah sakit.  
Jadi buat para calon pengantin, perhatikan makanan kalian, jangan terlalu capek, jaga kesehatan, jangan stress, dan nurut sama orang tua, hahhaa.. 
Saya kemarin sempet g nurut di pingit soalnya, masih wara wiri sana sini, kerja juga, jadi lah kecapekan dan ambruk.  Untungnya setelah masuk UGD, diarenya cepet mampet.  Berat badan pun sukses turun beberapa kilo (*tapi abis nikah naik lagi dengan sukses -.-")

***
Saya dan suami, sangat berterima kasih atas doa-doa, kehadiran, dan bantuannya dalam mengurus pernikahan ini.  Terutama untuk keluarga besar kami dan pengisi acara yang membantu.  Mohon maaf apabila ada teman-teman yang lupa diundang dan juga ketika penyelenggaraan acara ada hal yang kurang berkenan karena keterbatasan kami.  

Harap kami, semoga pernikahan kami sakinah, mawadah, wa rahmah. :)
Buat yang mau nikah dan tanya-tanya feel free to asking me about this ya guys..  
Semoga bermanfaat :)

Hilwa

Friday, August 16, 2013

Good Relationship

Entah kenapa saya seringkali dijadikan tempat bercerita masalah pribadi oleh sahabat dan teman-teman saya.  Dari mulai masalah pekerjaan, rumah tangga, cinta, keluarga dll.  Dan, yaa.. yang paling sering adalah tema percintaan.  Berkaca pada hubungan yang saya bina sendiri untuk menjadi perbandingan sering saya lakukan.  Tapi bukan berarti hubungan saya juga tanpa cela.  Kadang saya sendiri pun mengalami kegalauan-kegalauan dalam hubungan kami.  Tapi, kami berhasil melaluinya dengan baik.

Hubungan laki laki dan perempuan memang agak unik.  Banyak faktor yang membuat berbeda antara satu hubungan dengan hubungan yang lain.  Tapi kadang memiliki pola berulang yang sama.  Bagaimana kita menyikapi suatu masalah dengan dewasa juga dilatarbelakangi oleh pola asuh orang tua, pengalaman menghadapi konflik, keimanan, kesabaran, dan rasa syukur.  Suatu hubungan yang sehat harus dari kedua belah pihak, tidak bisa pihak wanitanya saja yang berkorban terlalu banyak sedangkan laki-laki tidak melakukan apapun.  Begitupula sebaiknya.  Jika hal itu terjadi, jangan harap hubungan akan berjalan lancar. 

Banyak faktor yang membuat hubungan dapat bertahan lama, menurut saya diantaranya adalah:
1. Kesamaan pandangan
Pandangan disini dalam artian luas, visi misi dalam berhubungan.  Seringkali persepsi tentang cinta, rumah tangga, pekerjaan terlalu ideal seperti tertulis di buku-buku, sinetron, film Hollywood dll.  Hal itu yang membuat kerangka berfikir kita terlalu dimanjakan oleh stereotipe itu.  Padahal, dalam hubungan jangka panjang, akan banyak hal yang terjadi yang akan menghancurkan harapan indah tentang hubungan idealis tadi.  Kesamaan visi misi itu lah yang akan membuat kita bertahan, karena tujuan kita sama.

Sebaiknya bicarakan keinginan pribadi mengenai masa depan apa yang kira-kira dihadapi bersama.  Jika memang bisa di kompromikan itu lebih baik.  Tapi jika tidak, jangan merasa terpaksa melakukan hal itu.  Jika merasa terpaksa, lebih baik jangan dilanjutkan karena akan menyakitkan suatu saat nanti.
Kongkretnya begini, sebagai seorang Biolog, yang berjiwa bebas dan menyukai petualangan, idealnya saya ingin pekerjaan yang menantang, penuh kebebasan, hidup di alam, dll.  Tapi calon suami saya tidak setuju dengan pilihan saya, karena kita menginginkan kestabilan dalam berhubungan dan berumah tangga nantinya.  Dan itu tidak bisa dicapai jika saya bekerja terlalu jauh dalam ritme yang seperti itu.  Nah, karena kita sama-sama menginginkan hubungan jangka panjang yang baik, maka saya menyamakan visi saya bersama dia.  Karena pengertian yang diberikan, maka saya pun tidak terpaksa dalam menjalani hidup saya.  Tujuan kami sudah sama dan saya juga berupaya untuk melakukan hal yang terbaik. Get it?

2. Komunikasi yang baik
Bahasa perempuan dan laki-laki tentu saja berbeda.  Banyak joke-joke yang menyindir bagaimana laki-laki seringkali salah persepsi mengenai keinginan perempuan.  Tapi menurut saya, ada bahasa universal yang bisa dilakukan agar masing-masing saling mengerti.  Pada dasarnya tidak ada satu manusiapun yang mau disalahkan walaupun dia tau dia salah.  Jika disalahkan, kecenderungan manusia akan defensif membela dirinya.  Lebih baik utarakan keinginan dengan jujur dan baik.  Ciptakan situasi komunikasi yang positif, sering ucapkan tolong dan terima kasih.  Hargai setiap hal yang dilakukan pasangan.  Mulai dari diri sendiri untuk menjadi pendengar yang baik.  Contohkan pasangan kita bagaimana memulai komunikasi yang baik dan sehat.  Maka komunikasi yang baik akan tercipta dengan sendirinya. 

3. Jujur dan Percaya
Banyak pasangan yang memilih berbohong pada pasangannya agar menghindari konflik.  Ya mungkin itu tadi, karena kurangnya komunikasi.  Dalam kepala ada ketakutan-ketakutan jika kejujuran yang diutarakan akan menyakiti yang lain.  Tapi jujur adalah fondasi dari sebuah kepercayaan pada pasangan.  Katakan suatu hal yang memang berat dengan jujur.  Mulailah terbuka dari hal-hal kecil seperti perasaan, kegiatan sehari-hari, keluarga, kebiasaan, ketidaksukaan atas sesuatu, dan keuangan.  Hubungan yang dimulai dari kebohongan tidak akan bertahan lama.

4. Setia dan komitmen
Berbuah dari kejujuran tentang perasaan akan menghasilkan kepercayaan yang besar kepada pasangan.  Akhirnya hal tersebut dapat meningkatkan loyalitas pasangan terhadap kita dan kita terhadap pasangan.  Hubungan laki-laki dan perempuan sangat rapuh.  Jika kesetiaan telah dikhianati, hati akan sulit menerima kembali dan tidak akan pernah sama lagi.  Jadi selagi hal itu bisa dicegah, bisa diperbaiki, cobalah berfikir ulang untuk menghianati komitmen bersama pasangan.  Apalagi dalam ikatan pernikahan, akan ada banyak hati yang tersakiti jika berpisah karena hal ini.

5. Toleran
Mulailah memahami kebiasaannya, memahami dirinya, dan terima dirinya apa adanya.  Jika sedikit saja kesalahan kecil sudah membuat konflik, betapa hal itu sangat tidak dewasa.   Kita tidak berpasangan dengan malaikat yang selalu sempurna.  Dengan memperbesar toleransi kita terhadap pasangan, kita akan lebih mudah menerima kekurangannya.  Lagipula, siapasih diri kita?  Apa kita cukup sempurna sebagai pasangan?  Ada baiknya kita instrospeksi diri.

6. Kompromi
Dalam menghadapai konflik seringkali keegoisan muncul dalam menghadapinya.  Cobalah untuk mencari jalan tengah dengan berkompromi.  Seperti contoh kongkret yang sudah saya ceritakan diatas, saya dan pasangan saya berhasil berkompromi dengan baik.  Walaupun hal itu awalnya tidak mudah dilakukan, tapi jika dibiasakan berdiskusi dengan sehat maka hubungan pun akan lancar.

7. Saling membantu dan mendukung
Sebuah hubungan pada hakikatnya adalah sebuah kerjasama tim.  Bukan lagi aku atau kamu, tapi kita.  Bukan lagi kepentingan kamu atau aku, tapi kepentingan kita.  Dukunglah kegiatan yang dilakukan pasangan selama itu positif.  Terus motivasi untuk bisa berkembang bersama.  Bantu sebisanya.  Kadang wanita hanya butuh didengar keluh kesahnya dan lelaki harus dipercaya kalau dia bisa melakukannya.  Jika orang terdekat yaitu pasangan kita tidak mau mendengar atau tidak percaya, apapun yang dilakukan akan salah.  Dan akibatnya konflik pun bermunculan dengan subur.

8. Menghargai
Apa yang membuat laki-laki dihargai?  Apa yang membuat perempuan dihargai?  Yaitu jika mereka berdua menjalankan kewajiban-kewajiban mereka sebagai pasangan.  Pada hidup berumah tangga, laki-laki menjalankan kewajibannya sebagai suami dengan mencari nafkah yang baik untuk anak istrinya, akhirnya istrinya akan menghargai dengan memberikan kebutuhan yang diinginkan suaminya.  Begitupun sebaliknya. Jangan menuntut hak jika kita tidak melaksanakan kewajiban apapun.

9. Selalu memperbaiki diri
Manusia tidaklah luput dari kesalahan.  Oleh sebab itu, instrospeksi diri sangat diperlukan, selalu perbaiki diri ke arah yang lebih baik.  Lihat diri sendiri, temukan apa yang salah dalam diri sendiri.  Lalu perbaiki.  Jika diri sendiri sudah baik, makan pasangan pun akan melihat perubahan yang terjadi pada diri kita, dan tidak menutup kemungkinan hatinya akan terketuk untuk dapat memperbaiki diri juga.

10. Tumbuh dan berkembang bersama
Berkaitan dengan dukungan dan saling membantu, hubungan yang sehat itu seharusnya menjadikan pribadi-pribadinya individu yang lebih baik, karena senantiasa saling mengingatkan dan menghargai.  Dukungan yang diperoleh dari kedua belah pihak dapat mendatangkan energi positif dalam melakukan kegiatan, baik pekerjaan, maupun pendidikan.  Pernah dengar kan pepatah yang mengatakan, 'Dibalik pria sukses pasti ada wanita hebat dibelakangnya'  Ya, karena wanita lah yang mendukung laki-laki agar dapat lebih berkembang.

11. Romantisme
Hangatnya hubungan juga dihidupkan dengan adanya romantisme.  Buatlah kejutan-kejutan kecil untuk pasangan.  Usahakan buat dirinya bahagia, maka dia pun akan melakukan hal yang sama.  Hilangkanlah kejenuhan dalam hubungan yang anda rasakan dengan melakukan hal-hal baru dalam bidang apapun.  Ingat, ada alasan anda bersama pasangan, yaitu cinta.

12. Tulus dan Tidak berharap apapun
Berharap kepada manusia memang akan menyakitkan.  Kita tidak hidup dalam dongeng yang setelah menikah 'they will live happily ever after'  pada kenyataannya kehidupan setelah menikah jauh dari hal itu.  Kekecewaan-kekecewaan pada pasangan seringkali datang.  Tapi ingat, dia lah yang kita pilih sebagai pendamping hidup kita.  Maka, menyesal pun tidak ada gunanya.  Penyesalan malah akan memperburuk keadaan.  Lebih baik, jalani hidup dengan sebaik-baiknya.  Berharap dan berdoa pada Allah agar memiliki hubungan yang baik, berikan kasih sayang secara tulus.  Dan jangan mengharapkan apapun.  Jika toh pasangan membalas, anggap saja itu sebagai bonus.

***
Well, saya sendiri memiliki ketakutan terhadap kehidupan setelah menikah.  Kata-kata hidup bersama SELAMANYA agaknya memiliki efek tersendiri bagi saya.  Selamanya berarti, sampai salah satu dari kita mati.  Akan banyak hal yang terjadi mungkin di masa yang akan datang.  Tapi bukan berarti saya takut untuk menikah.  Anggap saja itu suatu petualangan baru yang akan saya lalui, tapi kali ini saya tidak sendiri, saya bersama pasangan, orang yang saya pilih.

Semoga catatan kecil saya bermanfaat...
Salam :)

Senyum Itu Menular

Taqabalallahu minna wa minkum, shiyamana wa shiyamakum..
Minal Aidin wal Faidzin
Selamat Idul Fithri 1434 H, semoga amal ibadah Ramadhan kita diterima oleh Allah. Maafkan jika terdapat kesalahan yang saya perbuat.

Well, libur lebaran sudah berakhir dan saatnya kembali ke rutinitas semula.  Walaupun sekolah baru akan mulai kegiatan belajar pada pekan depan tapi guru-guru sudah masuk dari pekan ini.  Enaknya sih kita bisa datang agak siangan daripada ketika jam mengajar karena siswa belum mulai sekolah.

Nahh, karena memiliki waktu yg sedikit luang, maka saya bisa berolahraga pagi lagi, yayy..
Saya biasa berjogging kecil di komplek sebelah pemukiman saya.  Banyak orang yang saya temui ketika sedang berolahraga.  Dan, dari senyuman kecil di pagi hari, mendapatkan senyuman balasan lagi dari orang lain walaupun kita tidak mengenalnya, rasanya itu menjadi permulaan hari yang baik.

Dan senyum itu menular.  Tatapan asing orang lain yang memandang kita, jika kita menyunggingkan senyum, kita akan mendapatkan senyum serupa.  Cobalah :)

Sunday, July 14, 2013

Married Soon

Assalamualaikum, readers.. 
Nongol lagi, ehhh... tau-tau udah bulan Ramadhan aja yaa..
WOW, time goes flies yaa..

Sebenernya bingung mau nulis apa, hmm.. ini aja deh..
I WILL MARRIED SOON!! :)  
Saat-saat yang berbahagia dan ditunggu-tunggu akhirnya akan tiba.  Sebuah penantian yang berujung bahagia, insyaallah... alhamdulillah yaaa, sesuatuuuu *ala Syahrini*

Satu persatu persiapan pun kita lakukan berdua, dari mulai lamaran, cari tempat, cari tanggal, catering, urusan KUA yg belibet,  undangan, souvenir, seserahan, seragam.. Dan dipersiapkan dengan kilat. hhahaa.. less than 1 month kyana ngurusin ini-itu..
Sekarang-sekarang ini sih, tinggal lunasin sana sini aja apa yang kita pesan, n sebar undangan deh..

Ahh, rasanya campur aduk.. hahhaa.. bahagia bahagia gimanaa gitu..
Cuma yaa, namanya mau nikah, adaa aja satu dua hal yang jadi masalah.  Tapi alhamdulillahnya kita berdua bisa melaluinya dengan baik.  Tinggal memantapkan diri masing-masing untuk menuju jenjang yang lebih baik lagi.  Semoga banyak kebaikan yang kami dapatkan nantinya.  Aminn..

Rasanya seperti mimpi, jika harapan-harapan mu terkabul satu demi satu.  Ya, keinginan untuk menikah diusia 25 insyaallah dapat terwujud segera.  Kita cuma merencanakan, Allah yang menentukan.  Semoga impian dan harapan yang lain segera terwujud kemudian.

Well, tunggu update selanjutnya yaa..

Saturday, May 18, 2013

AMPUTASI

Menurut Wikipedia, amputasi dapat berarti suatu keadaan ketiadaan sebagian atau seluruh anggota gerak atau menunjukkan atau menunjukkan suatu prosedur bedah. Karena itu amputasi dikelompokkan atas dua kelompok yaitu amputasi kongenital dan amputasi bedah. Pada amputasi kongenital ketiadaan anggota gerak disebabakan gangguan oleh pembentukan organ yang dibawa sejak lahir, sedang amputasi bedah adalah prosedur pemotongan yang memeotong tulang.

Sudah memasuki bulan ke 3 ayahku sakit.  Sudah banyak rumah sakit disinggahi untuk melakukan perawatan.  Kami semua tidak rela jika prodedur amputasi sampai dilakukan pada kakinya.  Upaya alternatif kami lakukan, mulai dari stem cell, hingga perawatan luka intensif disebuah klinik yang memakan biaya tidak sedikit.  Hal tersebut diupayakan agar kakinya, jari-jarinya, jaringannya, ototnya masih bisa diselamatkan.

Apa yang akan terjadi jika beliau kehilangan kakinya?  Itu yang kami pikirkan.  Ketika pertama beliau dirawat di RSCM, schock sekali melihat kondisi kakinya berubah menjadi parah dan seekstrim itu.  Dari memar karena refleksi, akhirnya menjadi separah itu, dalam hitungan hari.  Menyebabkan infeksinya menyebar cepat ke seluruh tubuhnya.  Dan tentu saja, akhirnya melemahkan tubuhnya.  Bertahan dengan bantuan obat-obatan untuk melawan infkesi.  Dokter pun menyarankan untuk diamputasi, karena khawatir kondisinya memburuk karena infeksi menjalar.

Atas rekomendasi dokter lain, kami memutuskan untuk tidak mengoperasinya. Lalu dipindahkan lagi ke rumah sakit lain.  Di rumah sakit itu dilakukan prosedur stem cell.  Penumbuhan kembali sel-sel yang rusak dengan isolasi sel yang hidup (sehat).  Menurut Wikipedia, stem cell atau sel punca adalah  berfungsi sebagai sistem perbaikan untuk mengganti sel-sel tubuh yang telah rusak demi kelangsungan hidup organisme. Saat sel punca terbelah, sel yang baru mempunyai potensi untuk tetap menjadi sel punca atau menjadi sel dari jenis lain dengan fungsi yang lebih khusus, misalnya sel otot, sel darah merah atau sel otak 

Kondisinya sempat membaik pasca menjalani pengobatan dengan stem cell, jaringan baru segera terbentuk dalam hitungan hari.  Seperti menyaksikan adegan dalam science fiction rasanya, melihat jaringan baru tumbuh dengan cepat membungkus jaringan rusak.  Pembuluh darah yang tersumbat pun dilancarkan lagi dengan menggunakan metode Coronary Angioscopy, dan tentu saja prosedur ini memakan banyak biaya. 

Tapi, luka diabetes tidak semudah itu ditaklukkan.  Luka yang menutup dari luar ternyata seperti menyimpan bom waktu untuk kembali terbuka.  Selang beberapa hari, terjadi pembusukan di bawah kulit.  Sel-sel mati memancing bakteri hidup kembali.  Hingga kondisinya kembali memburuk.  Lagi-lagi dokter menyarankan untuk amputasi.  Rekomendasi dokter diamputasi jari-jarinya, karena pembuluh darah pada jari-jari sudah tidak aktif, alias mati.  Jika keadaan kembali memburuk amputasi dilakukan hingga mata kaki.

Lagi-lagi kami tidak rela.

Lalu, ada yang menyarankan untuk melakukan perawatan luka di sebuah klinik di daerah Pondok Indah, kami pun ikhtiar ke sana.  Terapi dengan laser untuk melancarkan peredaran darah dan perawatan luka.  Luka yang membusuk dibuka dan dibuang jaringan yang mati hingga ketemu jaringan yang sehat.  Diharapkan jaringan yang sehat tersebut akan tumbuh kembali.

Perlahan, jaringan baru tumbuh.  Memang tidak secepat metode stem cell.  Tapi ketika dulu beliau pernah luka, perawatan luka dengan cara ini dapat membuat lukanya sembuh.  Kami pun menyimpan harapan dengan cara ini.  Walaupun karena lukanya besar, dibutuhkan perawatan yang intensif dan memakan waktu yang lebih lama.

Tapi, minggu lalu, kondisinya kembali menurun.  Demam yang menandakan infeksi kembali muncul.  Akhirnya harus kembali di rawat di rumah sakit.  Infeksi  di jari kaki yang tinggi dilawan dengan antibiotik yang membenai fungsi ginjal.  Dokter sudah menyarankan untuk melakukan cuci darah jika ingin mempertahankan kakinya.  Atau option lain, diamputasi agar menghilangkan sumber infeksi.

Akhirnya, dengan berat hati.  Mendengar suara parau ibuku bercerita tentang kondisi ayahku, operasi amputasi akan dilakukan. 

Mohon doanya

***

*Sitasi dari Wikipedia, karena tidak sempat mencari dari referensi lain.  Lagipula ini bukan tulisan ilmiah.

Sunday, April 28, 2013

Homemade Siomay

Hai haaii... Happy Sunday, alls :)

Kembali mencoba masak memasak di minggu pagi yang cerah ceria.  Kali ini mencoba memasak siomay. Browsing sana sini untuk mencari resep yang kira-kira mudah, bahan tersedia di rumah, dan tentu saja dipraktikkan dengan beberapa improvisasi.

Berikut resepnya saya share yaaa..

Bahan Siomay:
300 gr ikan tenggiri
200 gr udang (dikupas dari kulitnya)
100 gr daging ayam
600 gr sagu tani
200 gr labu siam
3 batang daun bawang
3 sdm terigu
2 butir telur
3 bh bawang merah
7 bh bawang putih
minyak goreng untuk merebus
garam dan merica secukupnya

Bahan Bumbu Kacang:500 gr kacang tanah
2 bh cabai merah besar
5 bh cabai merah
3 bh bawang merah
4 bh bawang putih
25 gr gula merah
50 ml santan Sun
2 bh kemiri
500 ml air
3 lbr daun jeruk
1 bh jeruk limau
kecap dan garam sesuai selera

Cara Membuat Siomay:
  1. Haluskan ikan, udang, dan ayam menggunakan chopper (gilingan)
  2. Parut labu siam lalu campurkan ke dalam daging
  3. Tambahkan sagu, dan tepung terigu
  4. Haluskan bumbu (bawang merah, bawang putih, merica dan garam). Lalu masukkan ke dalam adonan
  5. Masukkan daun bawang dan telur, aduk rata dan uleni.  Adonan yang diuleni, jangan terlalu kalis. Cukup lembek dan kira-kira dapat dibentuk dengan mudah.
  6. Panaskan air hingga mendidih, beri sedikit minyak agar adonan siomay tidak lengket
  7. Masukkan adonan ke dalam air mendidih, seperti membentuk adonan bakso. Tunggu hingga terapung dan diamkan sekitar 2 menit agar dalamnya matang.
  8. Angkat dan tiriskan, lalu kukus

Cara Membuat Bumbu Kacang:
  1. Goreng kacang, bawang putih, bawang merah, cabai, dan kemiri
  2. Haluskan dengan blender bahan-bahan pada langkah 1, tambahkan air untuk menghaluskannya
  3. Setelah halus, masukkan santan, masak kembali dan tunggu sampai mendidih
  4. Tambahkan gula merah, jeruk limau dan daun jeruk
  5. Berikan garam dan kecap sesuai selera
  6. Tambahkan air jika perlu agar lebih cair, tunggu matang.



**
  • Dulu-dulu kalau buat siomay di rumah keras dan lengket banget. Sampe males ngunyahnya, hahha.. ternyata rahasianya adalah LABU.  Yapp!! tambahkan labu agar siomay jadi lembut, empuk, dan legit. :)
  • Ukuran yang saya buat diatas untuk keluarga saya yang besar, kalau dibentuk agak kecil, bisa untuk 90 buah siomay.  Tapi kalau ada yang mau buat dengan porsi kecil, bisa dikurangi bahannya.  Tapi perbandingan daging (ikan, udang, dan ayam) dengan labu kira-kira adalah 3:1.  Insyaallah, siomaynya lembut dan empuk.
  • Kalau g mau tangan jadi bau amis karena ikan dan udang, bisa pakai latex gloveuntuk menguleni adonan dan membentuknya. Higienis dan anti bau.
  • Tambahkan sayuran seperti kol, tahu, kentang, dan juga telur rebus.  Kukus bersama siomay.

Selamat mencoba dan berakhir pekan

Thursday, April 18, 2013

My 'Lil World

Belakangan ini cuaca cukup buruk.  Hujan badai, angin kencang, disertai petir menyambar-nyambari di sekitar Depok, Jakarta dan sekitarnya.  Kalau lagi ky gini, rasanya bersyukur banget punya tempat kerja yang deket dari rumah.  Istilahnya tinggal ngesot juga sampe.

Ngebayanginnya aja udah bikin pusing kalo harus merasakan macet-macetan kendaraan bermotor, berpolusi, dingin, menembus rimba jalan raya.  Atau berdesak-desakan di KRL yang udah kaya ikan di botol sarden rasanya.  Nafas aja susah saking seseknya ketika jam berangkat n pulang kantor.  Atau berdiri di bus kota yang rasanya g sampe-sampe ke tempat tujuan.  Dan well, tentunya mengulang aktifitas itu untuk setiap hari.

Ya, memang alhamdulillah sekali sebenarnya.  Masih kerja di lingkungan yang baik, asri, segar, dan dekat dari rumah.  Paling stress ketika menghadapi anak-anak yang susah diatur.  Kadang emang saya suka g sabar sedikit, tapi didiemin juga baik lagi sih mood saya.

Kadang pernah sih mikir, kalo dunia saya itu begitu sempit.  Cuma segitu-gitu aja.  Belum puas rasanya merasakan banyak hal.  Pengen lebih kaya pengalaman lagi selagi masih muda, mampu, menimba ilmu, dan bisa berkarya lebih luas lagi.  Entah kapan ada kesempatan itu.  Semoga masih ada kesempatan itu untuk saya, amiinn..

#RandomThings

Galau itu ketika lama g ketemu, sampe terkangen-kangen. Hahhaa..
Emang sih, sekarang jauh lebih imun kalo ngadepin rasa kangen.  Dengan banyakin kesibukan, berada di keramaian, yaahh.. pokoknya keep busy and dont be alone.  Kalo lagi gak ngapa-ngapain, pasti kerasa banget.

Gak lama juga sih sebenernya gak ketemunya, masih dalam hitungan minggu.  Gak kaya dulu yg berbulan bulan baru ketemu.

Ya biasalah, apalagi saingannya kalo bukan pekerjaan dan tugas kuliah yang menumpuk.  Well, kalo mereka berdua adalah wanita, pasti saya udah cemburu berat.  hohooo..


Tapi dinikmati aja lah rasa kangennya.. 
Someday we'll be together, right honey? <3 br="">

Tuesday, March 26, 2013

Adios Hardisk -_-"

Rasanya sedih sekali kehilangan seluruh memmory pada laptop karena hardisk diganti.  Beberpa hari-an saya cuma diam dan bengong aja di rumah.  Seperti kehilangan gairah.  Bagaimana tidak.  Segala macam file ada di hardisk lama yang sekarang udah almarhum.  Bahkan teknisi pun angkat tangan, g bisa mem-back up nya.  Hueee :(

Foto-foto yang menjadi jejak sejarah ngebolang saya raib bersama rusaknya hardisk.  Dan itu adalah momment yang g bisa terulang lagi.  Yaa, paling upaya yang bisa saya lakukan adalah dengan mendownloadnya lagi dari Facebook, atau minta ke teman-teman yang dulu pernah satu perjalanan dengan saya.  Tapi akan sangat merepotkan tentunya.


Data-data skripsi, huhu.. dengan tangis, dan perjuangan saya kerjakan, ikutan hilang.  Untung hasil akhirnya sudah saya back up dalam draft di email.  Catatan kuliah dan slide-nya juga tak terselamatkan.  Huff..


Download-an dan materi crafting yang sudah saya kumpulkan juga ikut hilang tentunya.  Berarti harus start all over again untuk mengumpulkannya. Dan data-data lain yang g bisa disebutkan satu persatu.  Rasanya nelangsa deh kehilangan data, hueee :)


Saya masih berharap, jika data pada hardisk saya bisa di recovery.  Bisa diperbaiki, bisa di back up lagi.  Mungkin boleh menghubungi saya ke email hilwa.salami@gmail.com jika ada info dimana saya bisa memberbaiki hardisk saya.  Terima kasih sekali :)

Kabar dari Rumah Sakit

Hujan masih turun sedikit demi sedikit pada bulan Maret ini.  Kadang teriknya matahari menemani seharian.  Begitulah, musim peralihan yang cukup ekstrim.

Beberapa minggu ini, banyak hal yang terjadi.
Ayah saya masuk terkapar di rumah sakit.  Belum pernah saya lihat kondisinya sepayah ini.  Ya, diabetes yang sudah kronis dideritanya, sekarang menimbulkan berbagai permasalahan.  Kondisinya menurun drastis pasca infeksi pada kakinya menjalar.  Dokter pun sempat memvonis untuk mengamputasi kakinya.  Mulai dari RS HGA, pindah ke RSCM, vonis tetap sama- amputasi.  Karena beliau dan keluarga tidak rela kakinya diamputasi, maka kami pindahkan ke Jakarta Islamic Hospital (JIH).  Dengan harapan, kondisnya baik psikis maupun penyakitnya bisa segera pulih.

Ketika perjalanan ke rumah sakit dengan ambulance, dengan sirine yang meraung-raung di subuh dini hari, tak hentinya saya menangis.  Rasanya sangat hancur melihat orang tua sakit tak berdaya. .  Tak tega rasanya melihatnya kesakitan.  Walaupun, saya tau, saya harus menguatkan diri.  Saling menguatkan dengan ibu saya, yang pasti merasakan rasa yang lebih hancur lagi.  
Selintas teringat kenangan masa kecil lalu, dimana beliau masih kuat menggendong saya pada pundaknya.  Masa kejayaannya, berkeliling mengajar dimana saja.  Itu yang membuat saya menangis.  Apa jadinya jika kakinya harus diamputasi?  Tidak bisa kemana-mana, dan tergantung dengan kursi roda mungkin?  Pasti akan sangat menjatuhkan mentalnya.

Ya Allah, tak hentinya saya berdoa, untuk kesembuhannya.  Memberikan dukungan mental dengan menghiburnya.  Saat ini, di JIH, ada dokter yang khusus menanganinya.  Berangsur, keadaannya semakin tenang.  Insyaallah luka di kakinya dapat ditolong.  Semoga dapat kembali seperti sedia kala.  Amin.

Terima kasih untuk saudara, kerabat, dan teman yang telah mendo'akan dan memberikan support pada keluarga kami.  Semoga Allah memberikan balasan kebaikan untuk kalian.  Amin.






Tuesday, March 5, 2013

Berpisah

Tidak setiap saat kita dapat menyenangkan semua pihak atas keputusan yang telah dibuat.  Well, setidaknya saat ini, ada kepentingan orang-orang yang saya abaikan.  Sepertinya memang terlihat egois.  Tapi alasan saya pun rasional atas keputusan itu.

Jika sekarang saya sedih karena meninggalkan murid-murid saya yang lucu dan menyenangkan, rekan kerja yang baik, ya itu karena saya kangen mereka.  Kebersamaan yang harus berakhir, saya yang mengakhirinya.
Maaf.  Hanya kata itu yang saya ucapkan.  Bahkan saya tidak sempat berpamitan pada banyak orang.

Pintaku pada Allah hanya, jika keputusan ini yang terbaik, jadikanlah kepergianku menjadi kebaikan bagi banyak orang.  Itu saja.





Di mana pun saya berada, saya akan tetap belajar.  Dan kembali dicintai seperti sebelumnya.
Semoga kenangan manis ini dapat selalu kalian ingat ya, teman-teman kecilku..  Maaf tidak bisa mengantar kalian hingga akhir semester ini.  
Kak Hilwa selalu sayang kalian :')